Cheesecake adalah kue yang berbahan utama keju. Tekstur kue ini lembut, dengan citarasanya yang khas, kue ini telah menjadi kegemaran dan telah menduduki takhta sebagai salah satu kue paling memikat di dunia. Cheesecake pertamakali muncul pada zaman Yunani Kuno, saat itu cheesecake masih dikenal sebagai "plakous". Tidak seperti cheesecake saat ini yang kebanyakan dibuat menggunakan cream cheese, pada zaman itu cheesecake dibuat dari campuran keju, madu, dan tepung terigu.
Resep dari Yunani tersebut kemudian di adopsi dan dimodifikasi oleh Romawi, mereka menambahkan telur untuk meciptakan tekstur yang lebih lembut. Hasil modifikasi ini berhasil menjadi hidangan populer di pesta-pesta besar dan dianggap sebagai salah satu tanda kemewahan. Selama abad pertengahan, resep cheesecake tersebar di seluruh Eropa. Keju cottage mulai digunakan sebagai bahan utama, menggantikan keju asli yang digunakan di masa sebelumnya. Di Inggris, cheesecake menjadi hidangan penutup yang umum pada abad ke-18.
Pada masa penjajahan Amerika, cheesecake tiba bersamaan dengan datangnya imigran Eropa. Di Amerika Serikat, cream cheese mulai menjadi bahan utama cheesecake, hal ini berkat kemunculan merek seperti Philadelphia Cream Cheese, dan merek-merek lainnya. Kemudian, resep cheesecake New York yang terkenal muncul pada awal abad ke-20, menambahkan kekhasan Amerika pada kue ini.
Seiring berjalannya waktu, cheesecake terus berkembang dan mengalami variasi. Mulai dari cheesecake buah-buahan segar hingga varian cokelat dan kopi, inovasi terus mengubah wajah dan memperkaya citarasa cheesecake sesuai dengan selera zaman. Hingga hari ini, cheesecake tetap menjadi ikon kuliner makanan penutup yang menggoda selera. Sejarahnya yang panjang mencerminkan adaptabilitasnya terhadap berbagai budaya dan selera, membuatnya tetap relevan dan dicintai oleh pecinta makanan di seluruh dunia, khususnya pecinta keju.
Nah, sekarang pasti kamu lagi pengeen banget makan cheesecake, udah nyari kemana-mana, tapi ga dapet dapet. Sekalinya dapet, eeh harganya ga ramah buat kantong. Hmm, cheesecake mungkin terdengar seperti kue mewah yang hanya dapat disajikan oleh ahli dapur berpengalaman, tapi tau nggak sih? Kamu bisa loh membuat cheesecake yang lezat tanpa harus menjadi juru masak profesional. Udahh, masak sendiri ajasih kalo kata gw mah, heheh.
Yuk, kita buat caramel cheesecake! Untuk resep cheesecake kali ini tidak perlu menggunakan cream cheese ataupun oven, bahan-bahannya juga mudah dicari! Nih tutorialnya ;
Pertama dan paling utama, siapin dulu yaa bahan dan alat yang dibutuhkan...
Alat :
- Kompor
- Loyang
- Panci Kukus
- Wajan/Teflon
- Saringan
Bahan :
- 10 sdm gula pasir
- 2 bks keju spreadcheese 250 gr
- 1 kaleng susu evaporasi
- 4 butir telur ayam
- 3-4 sachet susu kental manis (Sesuai selera)
- Vanili/Perisa Vanila
Oke, setelah semua bahannya siap, ikutin langkah-langkah dibawah ini yaa :
1. Lelehkan Gula
- Ambil 10 sdm gula pasir, letakkan pada wajan/Teflon, nyalakan kompor dengan api kecil. Aketika melelehkan, aduk sesekali agar tidak gosong. Setelah gula meleleh dengan sempurna berwarna coklat muda keemasan, tuang gula yang sudah cair kedalam loyang, ratakan dan biarkan mengeras.
2. Lelehkan Keju
- Masukkan 2 bungkus keju spreadcheese 250 gram dan 1 kaleng susu evaporasi kedalam panic. Nyalakan kompor dengan api kecil, aduk hingga meleleh dan tercampur sempurna. Setelah tercampur, sisihkan.
3. Campur Adonan
- Masukkan 4 butir telur ayam, 3-4 sachet susu kental manis, dan vanili secukupnya kedalam mangkuk. Aduk hingga tercampur rata. Setelah tercampur rata, masukkan susu dan keju yang telah dilelehkan, aduk lagi hingga tercampur rata. Untuk memastikan tidak ada adonan yang menggumpal, gunakan saringan ketika memindahkan adonan dari mangkok ke loyang.
4. Kukus Adonan
- Masukkan adonan yang telah tercampur rata kedalam loyang. Letakkan loyang kedalam kukusan, pastikan airnya banyak, ya! Jika takaran air sudah pas dan loyang telah siao, nyalakan kompor dengan api sedang, kukus selama 1 jam.
5. Dinginkan
- Setelah dikukus, biarkan selama beberapa menit hingga tidak panas. Kemudian masukkan kedalam kulkas selama minimal 2 jam.
6. Sajikan
- Keluarkan cheesecake dari loyang dengan cara membalikkannya. Kamu juga bisa menambahkan toping sesuai selera. Potong menjadi beberapa bagian dengan ukuran yang diinginkan. Selesai! Kini, caramel cheesecake siap untuk dimakan!!
Gimana? Simpel dan mudah bukan? Cocok banget buat kamu yang pengen makan cheesecake dengan budget yang minimal. Dengan resep ini, bisa menghasilkan beberapa potong cheesecake, dan dengan disimpan dikulkas, caramel cheesecake ini bisa bertahan hingga seminggu. Yuk cobain resep ini, kalo berhasil, beri review kalian di kolom komentar ya, terimaksih banyak!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H