Tingkat dopamin yang berlebih dapat menyebabkan perilaku impulsif, di mana seseorang mungkin cenderung mengambil keputusan tanpa mempertimbangkan konsekuensinya dengan baik.
- Gangguan Kesehatan Mental
Kondisi seperti skizofrenia, gangguan bipolar, dan kecemasan dapat terkait dengan kadar dopamin yang tidak seimbang. Kadar dopamin yang terlalu tinggi atau tidak stabil dapat memperburuk gejala-gejala ini.
Wah, cukup seram ya. Tapi jangan khawatir, ada solusi yang menarik untuk mengembalikan kadar dopamine menjadi normal dan sewajarnya, yaitu : dopamin detoks! Bukan berarti berencana untuk menghindari kebahagiaan, tetapi lebih ke arah memperlakukan otak kita dengan bijaksana. Berikut tahapan yang bisa kamu lakukan untuk memulai dopamine detoks :
Pertama: Identifikasi Sumber Distraksi
Langkah awal dalam dopamin detoks adalah mengidentifikasi sumber distraksi. Media sosial, permainan video, dan makanan tertentu dapat menjadi pemicu pelepasan dopamin yang berlebihan. Dengan menyadari faktor-faktor ini, kita dapat membuat langkah-langkah untuk mengurangi atau menghilangkan paparan dopamin yang tidak perlu.
Mengelola Media Sosial
Penggunaan berlebihan media sosial telah terbukti dapat meningkatkan tingkat stres dan cemas, juga mengurangi kemampuan kognitif. Cobalah untuk mengurangi interaksi dengan platform media sosial dan batasi waktu yang dihabiskan untuk online. Ini akan memberikan otak kita kesempatan untuk pulih dan membangun kembali sensitivitas reseptor dopamin.
Melakukan Aktivitas Fisik
Olahraga bukan hanya baik untuk kesehatan fisik, tetapi juga dapat meningkatkan pelepasan endorfin dan dopamin secara alami. Pilihlah aktivitas fisik yang kamu nikmati, seperti berjalan kaki, bersepeda, atau yoga, untuk membantu meningkatkan mood dan merangsang otak agar bekerja dengan lebih efisien.
Diet Makanan Pemicu Dopamin
Memperhatikan pola makan sangatlah penting. Makanan tinggi gula dan lemak jenuh dapat mengganggu keseimbangan neurotransmitter, termasuk dopamin. Sebaliknya, mengonsumsi makanan yang kaya akan asam amino tirosin, seperti daging, ikan, dan kacang-kacangan, dapat membantu menjaga tingkat dopamin yang sehat.