cinta itu manusiawi. Nggak ada yang salah dengan perasaan suka, apalagi kalau itu datang dari hati yang tulus. Tapi tunggu dulu, nggak semua bentuk cinta bisa dijalani sembarangan, lho. Salah satunya pacaran. Walaupun terlihat "wajar" di zaman sekarang, pacaran sebenarnya punya banyak konsekuensi yang nggak seindah yang dibayangkan.
JatuhSekilas, pacaran itu kayaknya asik banget, ya? Modalnya cinta, perhatian, dan waktu. Bahkan, buat jalan bareng atau beli jajan pinggir jalan aja udah cukup bikin hati seneng. Tapi, tunggu dulu! Kalau kita kupas lebih dalam, benarkah pacaran itu sesimpel dan semurah itu?
Banyak yang bilang, "Pacaran itu kan buat saling kenal." Tapi serius deh, apa iya pacaran benar-benar jadi jalan yang baik untuk saling mengenal? Nyatanya, banyak hubungan justru berakhir dengan rasa sakit, dosa, dan waktu yang terbuang sia-sia.
Jujur, pacaran itu mungkin terasa "murah" di dunia. Tapi gimana kalau kita hitung "biayanya" di akhirat? Allah udah ngasih peringatan tegas soal mendekati zina, dan pacaran sering banget jadi gerbang pertama buat menuju ke sana. Pacaran itu kayak snack murah di minimarket---kesannya sepele, tapi kalau terus-terusan dikonsumsi, efek sampingnya bisa bahaya banget.
Kenapa Pacaran Itu Gak Worth It?
1. Allah Udah Bilang Jangan Deketin Zina
Pacaran itu sering banget jadi jalan buat kebablasan. Mungkin awalnya cuma pegangan tangan atau ngobrol-ngobrol biasa, chat biasa, lalu ketemuan, jalan bareng, tapi ujung-ujungnya? Kita nggak tahu bakal terjerumus sejauh apa. Allah udah bilang:
> "Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk."
(QS. Al-Isra: 32)
Kalau Allah aja bilang "mendekati" aja dilarang, apalagi kalau udah kebablasan?
2. Waktunya Terbuang Buat Hal yang Gak Jelas