Data Warehouse itu ibarat pisau Swiss Army di dunia digital. Dia bisa bantu perusahaan:
- Ambil keputusan yang lebih jitu
- Bikin pengalaman pengguna yang makin seru
- Ciptain produk yang pas buat kamu
- Bikin iklan yang nggak bikin scroll cepet-cepet
- Nebak tren berkutnya sebelum jadi viral
Di era di mana data adalah raja, Data Warehouse adalah mahkotanya. Perusahaan yang jago manfaatin Data Warehouse bakal jadi pemenang di industri teknologi dan media. Jadi, next time kamu dapat rekomendasi yang pas banget atau lihat iklan yang menarik, ingat ya: itu berkat Data Warehouse!
Â
Referensi :
Inmon, W.H. (2005). Building the Data Warehouse. John Wiley & Sons.
Chen, H., Chiang, R. H., & Storey, V. C. (2012). Business Intelligence and Analytics: From Big Data to Big Impact. MIS Quarterly, 36(4), 1165-1188.
Gomez-Uribe, C. A., & Hunt, N. (2016). The Netflix Recommender System: Algorithms, Business Value, and Innovation. ACM Transactions on Management Information Systems, 6(4), 1-19.
Amatriain, X., & Basilico, J. (2012). Netflix Recommendations: Beyond the 5 Stars. Netflix Tech Blog.
Gandomi, A., & Haider, M. (2015). Beyond the Hype: Big Data Concepts, Methods, and Analytics. International Journal of Information Management, 35(2), 137-144.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H