Mohon tunggu...
Naja Fadhel Dzia
Naja Fadhel Dzia Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Frontend Developer

30 Januari 2023   13:42 Diperbarui: 30 Januari 2023   13:56 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tim UI/UX akan membuat gambar desain tampilan yang selanjutnya bakal dikirimkan kepada frontend developer. Setelah desain tersebut diterima oleh  frontend developer, maka mereka selanjutnya bertugas untuk mengubah gambar desain dari tim UI/UX ke kode yang akan menghasilkan elemen visual pada tampilan website.

Dilansir dari skillacademy.com,  tugas dan tanggung jawab frontend developer secara lebih rinci yaitu :

  1. Memastikan kelayakan teknis desain dari UI/UX
  2. Mengoptimalkan kecepatan dari website/aplikasi
  3. Menerapkan elemen visual situs web atau aplikasi
  4. Menggunakan desain responsif dalam pembuatan antarmuka pengguna situs web atau aplikasi
  5. Menguji situs web atau aplikasi untuk kegunaan
  6. Memecahkan masalah kode apa pun yang tidak berfungsi
  7. Meningkatkan arsitektur visual situs web atau aplikasi
  8. Memastikan bahwa semua kelayakan dari tampilan website sebelum mengirimkannya ke tim back end
  9. Berkolaborasi tim lainnya

Para frontend developer juga herus memiliki skill yang memadai untuk keperluan mereka dalam membangun sebuah website/aplikasi. Skill yang harus dimiliki diantaranya:

  • Menguasai bahasa pemrograman HTML, CSS, dan Javascript
  • HTML dan CSS merupakan skill utama yang harus dikuasai untuk menjadi seorang frontend developer. Hal ini karena CSS (Cascading Style Sheets) dan HTML (HyperText Markup Language) merupakan landasan dari pengembangan web. 

  • HTML digunakan untuk membuat rangkaian utama dari sebuah website. Sedangkan CSS digunakan dalam mengatur tampilan dari website tersebut, seperti,  tata letak, warna, font, dan gaya halaman. Sedangkan JavaScript diperlukan untuk membuat situs web menjadi interaktif.

  • Frameworks and Libraries
  • Dengan menggunakan framework, kamu dapat meringkas rangkaian kode yang panjang menjadi lebih ringkas. Ada beberapa jenis framework seperti  Angular dan Vue JS. Sedangkan libraries merupakan kumpulan kode yang telah ditulis sebelumnya yang dapat digunakan pengguna lain untuk mengoptimalkan tugas.

  • Testing dan debugging
  • Frontend developer juga harus bisa menguji kelayakan dari web yang mereka buat dan memnghindarkan dari bug.

  • Saat membuat website, frontend developer harus bisa memastikan tampilan halaman dapat beradaptasi dengan perangkat yang digunakan oleh pengguna. Biasanya frontend developer menggunakan kerangka kerja CSS seperti Bootstrap. Hal ini dilakukan karena setiap OS(Operating System) yang ada memiliki karakteristik yang berbeda antara OS satu dengan lainnya.
  • Sumber: skillacademy.com

Jadi kesimpulannya, frontend developer yaitu orang yang pekerjaannya mengubah desain dari tim UI/UX ke kode yang akan menghasilkan elemen visual pada tampilan website. Dan tentunya harus didasari dengan berbagai tanggung jawab dan kemampuan yang memadai, seperti menguasai bahasa pemrograman, mengetahui jenis library yang digunakan, mengetes dan memastikan website yang telah dibuat sehingga tidak ada bug/error pada website yang dibuat, dan lain-lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun