Mohon tunggu...
Fahmi Setiawan
Fahmi Setiawan Mohon Tunggu... Operator - Mahasiswa

Kuliah di Universitas Indraprasta PGRI jurusan Teknik Informatika semester akhir.

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Cara Supaya Naskah Diterima Penerbitan Mayor

5 Januari 2023   19:27 Diperbarui: 5 Januari 2023   19:48 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
portrait pensive young girl making notes via www.freepik.com

Mau terbitkan buku di penerbit mayor, gimana sih caranya supaya diterima?

Jadi, kali ini aku spill beberapa tips ya. Meskipun aku belum menerbitkan di mayor (semoga tahun ini dalam waktu dekat) tapi berdasarkan literatur yang aku dapat ini adalah caranya.

Semua ini tentu bisa kamu kembangkan lagi, ya. Intinya jangan lupa untuk terus menulis dan memperkuat personal branding sebagai penulis.

Aku doakan semoga kamu yang baca tulisan ini bisa segera menerbitkan naskahnya di penerbit mayor.

1. Menulis naskahnya dulu dengan jenis yang sesuai kemampuan

Mau ngirim naskah ke penerbit mayor ataupun indie, rasanya sama saja kalau kamu tidak punya naskahnya. Mau mengajukan apa kalau naskah saja belum ada?

Menurutku lebih penting ada naskahnya dulu sebelum mencari penerbitan mayor. Jadi, kamu tinggal menyesuaikan penerbitan. Bukan kamu yang menyesuaikan apa yang diinginkan penerbitnya.

2. Lanjut mencari penerbit mayor yang sesuai dengan jenis tulisan

Kalau naskah kamu udah tinggal beberapa halaman lagi selesai. Bisa mulai lanjut kepoin beberapa penerbit mayor yang menjadi incaran. Bisa dari media sosialnya atau buku-buku yang pernah diterbitkan.

Bisa juga bertanya kepada penulis yang pernah menerbitkan bukunya disana, sekalian sharing dan tanya tips supaya berpeluang diterima, siapa tahu kamu bisa jadi penerusnya.

3. Mempelajari syarat dan ketentuan yang ada di penerbit mayor tersebut

Naskah udah, nemu penerbit mayor beberapa opsi juga udah, sekarang tinggal kamu mencari benang merah diantara keduanya. Silahkan pelajari syarat dan ketentuan yang ada.

Kalau sudah lanjut sesuaikan dan siapkan hal-hal lain yang diperlukan agar naskah kamu berpeluang besar diterima. Pokoknya jangan terlalu buru-buru, semuanya perlu waktu.

4. Jangan lupakan kelengkapan naskah sebelum mengirimkan

Selanjutnya kamu juga harus melengkapi komponen naskah yang ingin dikirim ke penerbit mayor. Misalnya seperti keunggulan naskah, identitas kamu sebagai penulis, kata pengantar, sinopsis dan lainnya.

Ini bisa kamu cek kembali pada poin sebelumnya. Biasanya setiap penerbit punya aturan masing-masing yang tidak selalu sama. Jadi, jangan sampai kamu tidak mempelajarinya, ya!

5. Siap kirim dengan cara yang tepat dan sabar menanti kabar

Setelah berusaha sebelum mengirimkan, kini saatnya meyakinkan diri. Kalau sudah yakin silahkan kirimkan naskah itu dengan cara sesuai panduan. Ada yang menerima naskah via email, website, dll.

Pokoknya kamu harus rajin memantau perkembangan naskah. Sambil menunggu kabar jangan lupa untuk menulis naskah yang lain, jangan buru-buru mengirimkan naskah di banyak penerbit ya, sabar adalah kunci.

Sambil mengisi waktu luang kamu juga bisa menjadi penulis lepas di beberapa situs yang membayar penggunanya untuk setiap tulisan yang dibuat seperti NovelMe, Cerpenmu, IDN Times, dll. Lumayanlah berawal dari hobi nulis bisa dibayar, namun tetap harus memperhatikan muatan konten dan kualitasnya.

Kalau kamu sudah sampai ditahap berapa nih? Pada intinya tetap jangan terburu-buru, maksimalkan naskah kamu itu yang paling penting.

Kamu harus yakin suatu saat nanti naskah kamu pasti bisa terbit, tidak harus di penerbit mayor, tapi jika kamu mau berusaha dan berdoa maka tidak ada yang mustahil, kan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun