Kusudahi saja kesedihan-kesedihan itu,
Tanpa tetes air mata yang mengalir
Karena aku memilih untuk tak menyimpannya sebagai kenangan,
kenangan sendu yang kerap menyiksaku kala rindu kian menyesak
Meski tak mungkin lagi kulipat jarak dan waktu untuk berjumpa denganmu
Meski tak bisa lagi kudengar dendang suaramu di balik merdunya rintik hujan
Meski tak bisa lagi kulihat jejakmu di sisa gerimis yang merinai
Izinkan aku menyemikan harapan baru,
Yang kelak tunas-tunasnya membuatku kembali bisa mengeja tawa
Biarkan...
Kisah itu usai dan rasa itu terlepas
Seperti terlepasnya serpih-serpih biji dandelion
Mengikuti aliran angin, kemanapun ia pergi
Terbang tinggi
Sampai nanti...
Sampai takdir mempertemukanku kembali dengan rasa
Fly!
Dandelion fly!
11052014
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H