Mohon tunggu...
chintinasari
chintinasari Mohon Tunggu... PRT -

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Saya Lagi Heran

29 April 2017   23:45 Diperbarui: 29 April 2017   23:53 371
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber photo ; https://kitrose.files.wordpress.com

Aku terusik dengan seseorang 

yang tak kukenal

tapi kenapa ia menabur kebenciannya

Ia seorang yang memang suka mengusik

seolah tak suka ketenangan

dia merusak  kebaikan orang lain

Mungkinkah ia seorang mata-mata

yang diperuntukkan untuk sebuah kepuasan

sementara dirinya terpenjara kebenciannya

Pengakuannya atas nama 

ternyata dia bukan sebuah nama

dia hanya bagian dari kepalsuan

Lihat , dia tak punya alasan

selain hanya sebuah rasa dari kebencian

sedang ia mempermainkan nama

Siapakah gerangan ia

yang wujudnya tersembunyi

sedang ia membusukkan nama

Ibliskah ia

atau hanya pecundang berhati iblis

atau ia wakil setan

Tak ada yang menjawab rasa heranku

yang memang terabaikan oleh karena nama

nama yang terkubur oleh kebencian...

Hongkong 30 april 2017

Rinta nurhayati.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun