Mohon tunggu...
chintinasari
chintinasari Mohon Tunggu... PRT -

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Kejadianku yang Dahsyat

26 September 2016   00:36 Diperbarui: 26 September 2016   01:14 486
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber photo ;perkembanganjanin.blogspot.com

Engkau (Tuhan ) yang membentuk buah pinggangku

 dan menenun aku dalam kandungan ibuku.

Buah pinggang adalah salah satu organ tubuh yang bernama kelamin , yang artinya Tuhanlah yang membentuk dan merencanakan segala kejadian kita , bahkan jenis kelamin kita sudah direncanakan . oleh sebab itu mari kita renungkan seseungguhnya kejadian kita itu sangat luar biasa .

Mengenai jenis kelamin , sejak dunia dan manusia diciptakan hanya ada laki - laki dan perempuan  , dan bagaimana Tuhan menentukan kita berjenis kelamin laki - laki atau perempuan itu sesuatu yang sangat special dan luar biasa .

Sejak laki - laki dan perempuan bersetubuh , ada pertemuan sel telur dan sel sperma , yang diketahui ketika persetubuhan terjadi maka laki laki akan mengeluarkan jutaan lebih cel sperma , tapi ketika terjadi pertemuan dengan cel telur yang berhasil adalah satu .

Dari hal ini kita harus tau , untuk terbentuknya seorang manusia , hanya satu cel yang berhasil hidup untuk melanjutkan suatu kehidupan , jadi dari situ kita betapa beratnya perjuangan untuk menjadi pemenang , untuk itulah saya berani berkata bahwa saya adalah seorang pemilik mental pemenang. dan ini berlaku bagi manusia yang berjenis kelamin laki - laki , maupun perempuan.

Jadi sesungguhnya sejak dari rahim pun kita sudah ditentukan untuk menjadi seorang pemenang .

Menenun aku  di dalam kandungan ibuku.

Itulah suatu kejadian yang maha dahsyat , karena kita dibentuk dengan tangan Tuhan sendiri , Ia menenun kita sedemikian rupa. ibaratnya kita sebuah tenunan yang handmade ,pasti harganya sangat special , tidak akan sama dengan buatan pabrik yang instan.

Waktu kita ada di rahim ibu , sesungguhnya Ia menjagai kita dan mengawasi setiap pertumbuhan dan perkembangan kita . kita tidak seperti binatang . sebab kita dijadikan oleh keinginan yang berasal dari Allah , dan merencanakan di rahim siapa kita diletakkan , itu semua sudah direncanakan .

Kejadianku dahsyat dan ajaib,

Dari jutaan atau milyaran manusia , yang seperti saya hanya saya saja , Tuhan tidak membuat copyan yang memiliki wajah percis seperti saya , jadi saya satu - satunya manusia di dunia yang memiliki wajah  yang saya miliki.Sejak kelahiran  kita , tidak pernah serupa dengan yang lain, Tuhan tidak membuat copyan seperti saya atau saudara.

Tulang -tulangku tidak terlindung bagiMU, ketika aku dijadikan di tempat - tempat tersembunyi , dan aku direkam di bagian - bagian bumi yang paling bawah.

MataMU melihat selagi aku bakal anak.

Mata kita adalah mata Tuhan , sebab itu jangan bandingkan dirimu dengan yang lain , selesailah dengan dirimu sebelum bertempur dengan yang di luar.

Kembali lagi tentang kejadian kita dimana hanya satu sperma yang menjadi seorang manusia , sesungguhnya kita telah memiliki kodrat seorang pemenang. oleh seba itu jangan rendahkan dirimu dengan ucapan - ucapan atau perbuatan yang membuat engkau hina dan kalah.

Malasah yang kita hadapi adalah ketka kita masih belum selesai dengan diri kita . ketika kita masih mencari kepuasan  yang ketika kita dapatkan kita juga tidak pernah puas . Manusia tidak akan dapat memberi kepuasan atau jawaban atas persoalan kita .

Kita sering menganggap , kita puas kalau sudah menikah , kita puas kalau kita kaya dan lain sebagainya , tapi itu sering menipu kita sendiri , ketika kita lupa bahwa sesungguh yang bisa memberi semua itu adalah Sang Pencipta itu . 

Lalu bagaimana kita bisa memperoleh kepuasan itu sendiri ? Tantangan yang kita hadapi adalah kita tidak mempunyai kebiasaan ,berani terbuka , bahkan kita menjaga gengsi di hadapan Tuhan , padahal yang paling tau keaadaan kita adalah Tuhan . Kita harus berani terbuka , membongkar hal - hal yang selama ini menyelubungi hati kita , hingga kita terus berlama lama berperang dengan diri kita dan kita kalah. Sesungguhnya dosa yang kita sembunyikanlah yang sering mengalahkan mental kita , hingga kita tidak punya keberanian .

Oleh sebab itu , hanya Tuhan satu satunya yang bisa menyelesaikan dan menarik kita dari jerat kekalahan . karena itu kita terbuka dan mengaku dengan sungguh - sungguh kepada Tuhan tentang dosa dan perbuatan kita , izinkan Tuhan membongkar kegagalan kita dan kebodohan kita , dan kita siap dengan cara Tuhan , membawa kita keluar dari jurang kekalahan menuju kemenangan yang sesungguhnya.

Sebab kejadian kita terencana dan dan kodrat kita adalah pemenang , jadi jangan bandingkan dirmu dengan yang lain , karena kita adalahn mahkluk spesial .

Sumber photo ;perkembanganjanin.blogspot.com
Sumber photo ;perkembanganjanin.blogspot.com
Hongkong 26 september 2016

Oleh Rinta  Nainggolan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun