Mohon tunggu...
naina aida kirani
naina aida kirani Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

144241119

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengaruh 3T Membuat Masyarakat Mengesampingkan Pendidikan di Era Digitalisasi

12 Desember 2024   07:50 Diperbarui: 12 Desember 2024   07:38 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Dewasa ini, era digitalisasi yang terus berkembang, menyebabkan  daerah  3T---Tertinggal, Terbelakang, dan Terluar  memberikan dampak besar pada berbagai aspek kehidupan, khususnya pendidikan. Kondisi daerah 3T sering kali menyebabkan masyarakat, terutama generasi muda,mengesampingkan pentingnya pendidikan formal. Hal ini menimbulkan kekhawatiran akan masa depan pendidikan di tengah maraknya distraksi digital.

Distraksi digital diantaranya terjadi pada semakin beragamnya acara televisi, Teknologi informasi semakin canggih, dan tentunya muncul banyak trend media sosial yang terus berubah-ubah dalam kurun waktu yang singkat. Hal hal tersebut menjadikan banyak generasi muda menghabiskan waktu lebih lama untuk menatap layar gawai dibandingkan untuk belajar atau beraktivitas lainnya yg lebih produktif.

Dampaknya, mutu, kualitas dan  perhatian terhadap pelajaran dan aktivitas pendidikan lainnya semakin menurun. Pendidikan formal yang seharusnya menjadi prioritas utama, kini harus bersaing  dengan hiburan instan yang disediakan oleh teknologi digital.

Pengaruh besar teknologi ini kemudian mengakibatkan dampak besar lainnya, yaitu menurunnya minat belajar generasi muda untuk melanjutkan pendidikannya hingga jenjang perkuliahan. hal ini kemudian diperbesar juga dengan adanya  isu mengenai mudahnya mendapatkan penghasilan hanya dengan bermodalkan teknologi AI dan mengikuti tren tanpa harus memiliki ijazah.

Selain faktor teknologi, minimnya pengetahuan dan motivasi mengenai pentingnya pendidikan saat ini juga mempengaruhi masyarakat terutama generasi muda untuk tidak melanjutkan pendidikannya. Disisi lain Akses informasi yg terbatas  menyebabkan minimnya  pengetahuan para orang tua terhadap pentingnya pendidikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun