Tahunan, Kompasiana - Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (BEM FTIK) UNISNU Jepara menggelar acara Festival Tarbiyah pada hari Jum'at, 23 Juni 2023 di halaman Gedung FTIK.
Menurut Helma, selaku ketua panitia menjelaskan bahwa festival ini merupakan bagian dari salah satu program kerja yang diselenggarakan untuk  merayakan hari ulang tahun FTIK. Acara ini diselenggarakan setiap satu tahun sekali. Di tahun ini, tema dari acara festival tersebut adalah "Education and Skill" bermakna bahwa mahasiswa diharapkan mampu untuk menunjukkan kemampuan dan akademiknya melalui lomba-lomba yang sudah diselenggarakan.
"Festival ini salah satu dari program kerja yang dilaksanakan oleh BEM FTIK," ujar Helma.
Dia menambahkan, melalui festival ini mahasiswa FTIK diharapkan mampu menunjukkan bakat dan minatnya untuk mengikuti dari kegiatan tersebut. Sehingga melalui kegiatan tersebut, fakultas mampu mencipatakan banyak putera-puteri berprestasi untuk dapat meningkatkan dan menjalankan visi misi FTIK.
"Di acara festival ini juga diadakan beberapa lomba. Pada hari pertama ada lomba duta tarbiyah. Pada hari kedua ada lomba MTQ yang diselenggarakan di masjid dan lomba ML yang diselenggarakan di halaman FTIK. Dan untuk besok merupakan acara puncak ada acara haul massal dan malamnya ada pengajian di lapangan basket Unisnu," imbuhnya.
Serangkaian acara yang disusun oleh panitia berjalan dengan lancar, meskipun ada beberapa kendala. Namun panitia berupaya untuk segera mengatasinya. Pada acara yang diselenggarakan pun dapat berjalan dengan baik sehingga mampu mencapai tujuan dari puncak acara tersebut, yaitu meningkatkan dan mengembangkan minat bakat mahasiswa supaya bakat mereka yang terpendam dapat bersinar dan dapat dikembangkan oleh mahasiswi tersebut.
"Saya merasa senang bisa menjadi ketua panitia dalam mengurus jalannya acara ini, karena saya juga bisa meningkatkan banyak pengalaman, dan bisa berinteraksi dengan banyak orang di fakultas ini dengan mahasiswa-mahasiswi lainnya," pungkas Helma.
Sementara itu, Raihana sebagai penjual salah satu Stand UMKM di acara tersebut merasa senang karena banyaknya mahasiswa yang membeli produk makanannya.
"Saya senang dan antusias pada saat berjualan di kampus seperti ini, apalagi ada kegiatan kayak gini, penghasilan saya lumayan banyak daripada hasil penjualan dari biasanya," ucap Rahayu.
Di festival ini juga terdapat beberapa Stand UMKM yang menjual beberapa produk makanan sehingga tidak hanya prodi dari FTIK yang hadir untuk mengunjungi stand tersebut, akan tetapi fakultas lain juga berkesempatan hadir untuk dapat menikmati produk makanan yang dijual oleh stand UMKM.
"Saya berharap saat kegiatan seperti ini membuat nama kampus bisa dikenal oleh banyak orang atau masyarakat sekitar dan secara tidak langsung membuat daya tarik tersendiri ," jelas Raihana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H