Mohon tunggu...
Naila Nisrina Amboro
Naila Nisrina Amboro Mohon Tunggu... Mahasiswa - Naila

Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Cara untuk Bahagia Selama di Rumah Aja

29 Juli 2020   11:47 Diperbarui: 29 Juli 2020   12:07 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
SUMBER GAMBAR: PSYCHOLOGIES.CO.UK

Semua orang pasti ingin merasa bahagia. Namun, dalam kondisi pandemi seperti ini, mengharuskan kita untuk tidak pergi ke luar rumah. Dengan begitu,kita tidak dapat bertemu dengan teman-teman ataupun kerabat kita yang merupakan sumber kebahagiaan. Kegiatan seperti belajar bagi para siswa seperti saya, juga dilakukan di rumah untuk menghindari penyebaran Covid-19.

Meskipun pandemi sedang berlangsung masalah pasti terus berdatangan. Beberapa hal buruk yang terjadi selama pandemi berlangsung, membuat kita terutama para pelajar merasa sedih dan kehilangan semangat untuk belajar. Berikut beberapa cara untuk membuat hari kita semakin cerah dan bahagia, karena kebahagiaan itu kita sendiri yang membuatnya.

1. Jangan melihat sesuatu dari sisi negatifnya saja

Selama pandemic berlangsung, kita pasti bertanya-tanya mengapa virus Corona  datang ke bumi ini. Kalau saja virus corona itu tidak datang, kita masih bisa tetap beraktivitas dan dapat bertemu dengan teman-teman. Suatu hal pasti memiliki sisi postif dan sisi negatifnya, mungkin dengan datangnya virus Corona ini, kita bisa lebih memedulikan tentang kesehatan dan juga kebersihan diri kita sendiri.

Begitu pula dengan hidup ini, saat suatu masalah terjadi pada diri kita, lihatlah dari sisi postifnya. Mungkin masalah tersebut dapat membuat kita menjadi dewasa. Jika kita diberikan suatu masalah, jangan menyerah, karena pasti ada makna dibalik munculnya masalah tersebut.

2. Berhenti “overthinking” perbanyak “positive thinking”

Kita sebagai pelajar, pasti pernah melakukan kesalahan. Tapi, janganlah kita membiarkan pikiran tersebut untuk terus memikirkan tetang kesalahan kita yang sudah terjadi. Kita masih memiliki hari esok untuk menujukkan kepada dunia diri kita yang lebih baik. Jadi, berhentilah overthinking dan perbanyak positive thinking

SUMBER GAMBAR: PSYCHOLOGIES.CO.UK
SUMBER GAMBAR: PSYCHOLOGIES.CO.UK
3. Melakukan banyak kegiatan

Dengan melakukan banyak kegiatan, kita akan lupa dengan masalah yang sedang kita hadapi. Saat seseorang sibuk melakukan suatu kegiatan yang sedang berlangsung, secara otomatis orang tersebut akan melupakan masalah yang telah terjadi sebelumnya. Kegiatan yang bisa kita lakukan selama masa pandemi misalnya, berolahraga, memasak, ataupun membuat sebuah karya tulis.

SUMBER GAMBAR: PSYCHOLOGIES.CO.UK
SUMBER GAMBAR: PSYCHOLOGIES.CO.UK
4. Perbanyak berdoa

Sudah banyak kita berusaha untuk membuat diri kita bahagia, tapi semua itu tergantung dari Yang Maha Kuasa. Percuma saja kita berusaha tetapi kita tidak berdoa. Selalu percayakan kepada Yang Maha Kuasa, memohon kepadaNya bukan kepada yang lain. Masalah yang terjadi, datang dan akan hilang karenaNya.

SUMBER GAMBAR: PSYCHOLOGIES.CO.UK
SUMBER GAMBAR: PSYCHOLOGIES.CO.UK
5. Luangkan waktu untuk diri sendiri

Ada kalanya dimana saat kita merasa terpuruk atau sedih, yang perlu kita lakukan adalah menyediri. Buat sendiri tempat dimana kita bisa melakukan segala sesuatu yang ingin kita lakukan. Dengan begitu, kita bisa merasa lebih baik. Ketahuilah dirimu dengan baik, dengan begitu kita akan tahu apa yang diingankan oleh diri kita sendiri.

SUMBER GAMBAR: PSYCHOLOGIES.CO.UK
SUMBER GAMBAR: PSYCHOLOGIES.CO.UK
6. Lakukan hal yang menyenangkan selagi belajar

Untuk para pelajar, belajar sebenarnya bisa dilakukan dengan cara yang sangat menyenangkan. Yaitu, dengan mengkombinasikan kegiatan belajar dengan melakukan hal yang menyenangkan menurut kita. Misalnya, belajar sambil mendengarkan musik, atau sambil menyanyi.

SUMBER GAMBAR: PSYCHOLOGIES.CO.UK
SUMBER GAMBAR: PSYCHOLOGIES.CO.UK
7. Istirahat yang cukup

Istirahat yang cukup juga merupakan kunci untuk bahagia. Sebaiknya, kita tidur tepat waktu, jangan sampai begadang. Selain karena tidak bagus untuk kesehatan fisik, kurang istirahat juga dapat mengganggu kesehatan mental juga loh. Walaupun kita sebagai pelajar memiliki banyak tugas, tetapi hal tersebut tidak bisa menjadi alasan untuk tidur larut malam. 

Oleh karena itu, biasakan mulai dari sekarang untuk istirahat yang cukup dan jangan tidur terlalu larut.

Beberapa cara di atas dapat kita lakukan, agar hari-hari kita selama di rumah aja menjadi lebih bahagia. Bahagia itu tidak datang sendiri, bahagia kita sendiri yang menciptakannya.

Semoga kita bahagia selalu.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun