Mohon tunggu...
Naila Sada Nafis
Naila Sada Nafis Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Memiliki hobi yang tidak spesifik, suka kulineran dan mencoba hal baru

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

Dampak Sosial dari Kecerdasan Buatan: Tantangan Etis dan AI yang Bertanggung Jawab

24 Oktober 2023   20:56 Diperbarui: 24 Oktober 2023   21:12 571
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Artificial Intelligence. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Gerd Altmann

Kecerdasan buatan (AI) menjadi terintegrasi ke dalam kehidupan sehari-hari di dunia modern. Cara kita bekerja, berinteraksi, dan bahkan menjalani kehidupan sehari-hari telah berubah akibat teknologi. Kecerdasan buatan (AI) yang semakin maju berdampak besar terhadap budaya dan masyarakat kita.

Penting bagi kita sebagai masyarakat untuk mengetahui dan memahami aspek dari etika dan dampak sosial perkembangan AI. Beberapa aspek tersebut diantaranya:

  • Pengangguran dan Transformasi Pekerjaan: Seiring berkembangnya AI, mungkin terjadi penurunan jumlah pekerjaan yang membutuhkan tenaga manusia di berbagai industri. Untuk mempersiapkan masyarakat menghadapi perubahan-perubahan ini, yang dapat menimbulkan dampak sosial dan ekonomi yang signifikan, diperlukan restrukturisasi ekonomi dan pendidikan.
  • Keamanan dan privasi data: Memproses data yang besar dan sensitif adalah bagian penting dalam penggunaan AI. Potensi pelanggaran keamanan data dan pelanggaran privasi meningkat seiring dengan semakin canggihnya AI. Kebijakan harus diubah untuk menangani masalah etika perlindungan data dan privasi, yang semakin signifikan.
  • Pengambilan Keputusan Otomatis: Sistem AI semakin banyak digunakan untuk membuat pilihan di berbagai bidang seperti hukum, kedokteran, dan keuangan. Hal ini menimbulkan kekhawatiran mengenai tugas dan akuntabilitas dalam situasi yang melibatkan keputusan yang buruk atau bermasalah. Aspek etika AI juga mempertimbangkan tanggung jawab atas perilaku AI.
  • Pembangan Seni dan Budaya: AI telah diterapkan dalam kategori seni, musik, sastra, dan budaya lainnya. Hal ini juga menimbulkan kekhawatiran mengenai sejarah dan nilai seni yang dihasilkan oleh AI, yang membuka pintu bagi bentuk kreativitas dan penemuan baru.

Ketergantungan Teknologi: Seiring dengan kemajuan kecerdasan buatan (AI), masyarakat kita semakin bergantung pada teknologi terkait AI dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari. Hal ini menimbulkan kekhawatiran mengenai kemandirian manusia dan kemungkinan dampaknya terhadap ketergantungan teknologi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun