Sejak kecil, musik selalu menjadi bagian penting dalam hidupku. Setiap kali aku bernyanyi, rasanya seperti membuka ruang bagi emosi yang sulit kuungkapkan dengan kata-kata. Bernyanyi bukan sekadar hobi, melainkan cara bagiku untuk mengekspresikan perasaan dan menemukan kedamaian. Ada perasaan tak tergantikan ketika suara dan melodi menyatu, menciptakan harmoni yang menyentuh hati. Dari banyak penyanyi yang memengaruhi perjalananku, Sherine Abdel-Wahab adalah sosok yang paling inspiratif. Ia tidak hanya mengajarkanku tentang seni bernyanyi, tetapi juga bagaimana menghubungkan emosi dengan musik.
Sherine, penyanyi legendaris asal Mesir, memiliki kemampuan luar biasa dalam menyampaikan perasaan lewat suaranya. Pertama kali aku mendengar lagunya yang berjudul "Mashrebtesh Men Nilha," aku merasa seperti terseret ke dalam pusaran nostalgia yang hangat. Lagu itu mengingatkanku akan pentingnya menghargai hal-hal sederhana dalam hidup, seperti air sungai Nil yang ia nyanyikan. Dengan melodi lembut dan lirik yang penuh makna, Sherine seolah menyalurkan pesan bahwa dalam kesederhanaan selalu ada keindahan. Itulah awal mula ketertarikanku pada karya-karyanya.
Lagu-lagu Sherine sering mengangkat tema tentang cinta, kerinduan, harapan, dan kehilangan topik-topik yang relevan dengan banyak orang. Salah satu lagu favoritku adalah "Ya Layaly," yang membawa suasana melankolis namun terasa menenangkan. Lagu ini mengajarkanku bahwa perasaan sedih bukanlah sesuatu yang harus ditakuti, melainkan bagian alami dari kehidupan. Setiap kali aku menyanyikannya, aku merasa seakan masuk ke dalam dunia lain di mana aku bisa merangkul perasaanku tanpa rasa takut atau malu. Lagu itu seolah mengingatkan bahwa setiap kerinduan memiliki keindahannya sendiri.
        Â
Ketika aku bernyanyi, terutama lagu-lagu Sherine, aku merasa seperti berkomunikasi langsung dengan jiwaku. Musik tidak lagi sekadar rangkaian nada, tetapi menjadi bahasa emosional yang mendalam. Sherine mengajarkanku bahwa musik bukan hanya tentang teknik atau kesempurnaan vokal. Lebih dari itu, musik adalah tentang menyampaikan pesan dengan kejujuran. Tidak peduli seberapa sempurna suaraku, yang paling penting adalah bagaimana aku bisa membuat orang lain merasakan apa yang aku rasakan. Inilah yang membuatku semakin mencintai proses bernyanyi, karena setiap lagu yang kubawakan adalah kesempatan untuk menyentuh hati orang lain.
Musik juga memiliki kekuatan untuk menyembuhkan, dan inilah yang membuatku semakin yakin bahwa bernyanyi adalah bagian penting dari perjalananku. Ketika dunia terasa berat, aku selalu menemukan pelipur lara dalam musik. Setiap lirik dan nada yang kubawakan seolah membantu melepaskan beban yang ada di dalam hati. Lagu-lagu Sherine selalu ada di saat aku merasa kehilangan arah atau butuh kekuatan untuk bangkit. Dalam proses bernyanyi, aku menemukan bahwa musik bisa menjadi teman setia yang selalu ada di setiap situasi, baik saat aku sedang bahagia, sedih, atau penuh harapan.
Selain menyampaikan perasaan pribadi, bernyanyi juga membantuku berhubungan dengan orang lain. Ketika aku bernyanyi di depan orang, ada perasaan yang sulit digambarkan, seperti sebuah energi tak terlihat yang menghubungkanku dengan pendengar. Aku berharap suatu hari bisa bernyanyi dengan cara yang sama seperti Sherine, menciptakan koneksi emosional yang dalam dengan audiens. Musik bukan hanya hiburan, tetapi jembatan yang bisa menyatukan perasaan manusia di berbagai belahan dunia.
Sherine telah menjadi inspirasi terbesar dalam perjalanan musikku. Ia menunjukkan bahwa di balik setiap lagu, ada cerita yang bisa mengubah cara pandang seseorang tentang kehidupan. Setiap kali aku menyanyikan lagu-lagunya, aku merasa seperti membawa bagian dari kisahku sendiri. Aku ingin terus belajar dan berkembang, tidak hanya sebagai penyanyi tetapi juga sebagai seseorang yang peka terhadap perasaan dan cerita orang lain.
Di masa depan, aku berharap bisa menjadikan musik sebagai bagian tak terpisahkan dari hidupku. Aku ingin bernyanyi dengan hati yang tulus dan suara yang membawa harapan, seperti yang Sherine lakukan. Bagiku, setiap lagu adalah bentuk ekspresi diri dan cara untuk berkomunikasi dengan dunia. Dalam setiap lirik dan nada, ada pesan yang ingin kusampaikan, bahwa setiap perasaan, baik suka maupun duka, adalah bagian dari perjalanan yang harus dirayakan.
Bernyanyi bukan hanya tentang suara atau nada tinggi, melainkan tentang merangkul emosi dan berbagi kisah dengan orang lain. Setiap kali aku menyanyikan lagu Sherine, aku merasa lebih kuat dan lebih percaya diri untuk menghadapi tantangan hidup. Lagu-lagunya telah memberiku kekuatan untuk terus berjalan, meskipun terkadang jalannya terasa sulit.
Dengan inspirasi dari Sherine, aku akan terus bernyanyi dan menuliskan kisah hidupku dalam setiap lagu. Musik telah menjadi teman setia dalam setiap langkahku, dan aku yakin bahwa selama aku bernyanyi dengan hati, musik akan selalu menjadi sumber kekuatan dan kebahagiaan. Di setiap nada dan lirik, aku menemukan bagian dari diriku, bagian yang akan terus berkembang seiring dengan perjalanan hidupku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
