Mohon tunggu...
Naila Khansa Aruni
Naila Khansa Aruni Mohon Tunggu... Lainnya - pelajar

pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Fenomena "Flexing" Di Media Sosial: Banyak Orang Yang Memamierkan Kekayaan Gaya Hidup Mewah, Dan Barang- Barang Branded Di Media Sosial

10 Oktober 2024   08:53 Diperbarui: 10 Oktober 2024   08:54 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

flexing dalam agama bisa di sebut sebagai riya.

Dalam tausiyahnya Herni menyampaikan, pengertian riya secara bahasa yakni berasal dari kata Arriyaa'u yang memiliki arti memperlihatkan atau pamer. Riya merupakan suatu perbuatan memperlihatkan sesuatu, baik barang atau perbuatan baik. Namun dengan tujuan agar dilihat oleh orang lain untuk mendapat pujian.

Adapun dalil riya yaitu:

Artinya: Sesungguhnya orang-orang munafik itu hendak menipu Allah, tetapi Allah membalas tipuan mereka (dengan membiarkan mereka larut dalam kesesatan dan penipuan mereka). Apabila berdiri untuk salat, mereka melakukannya dengan malas dan bermaksud riya di hadapan manusia. Mereka pun tidak mengingat Allah, kecuali sedikit sekali.(Q.S Annisa ayat 142)

contoh video riya:

https://youtu.be/r0IF0UxjuqI?si=xkMg09YrZTaAkkOR

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun