Mohon tunggu...
nailahazmiz
nailahazmiz Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi aktif FKG Universitas Airlangga

Seorang yang mudah berbaur, melakukan segala sesuatu dengan sepenuh hati, dan mengedepankan etika dan perasaan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Apakah Lulusan FKG Selalu Menjadi Dokter Gigi Klinik?

8 Januari 2025   20:15 Diperbarui: 9 Januari 2025   14:29 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) sering dihubungkan dengan karier sebagai dokter gigi praktik mandiri atau bekerja di rumah sakit atau klinik gigi. Namun, ternyata dunia kedokteran gigi jauh lebih luas daripada itu. 

Meski menjadi dokter gigi klinik adalah pilihan utama yang paling diminati dan populer, lulusan FKG memiliki beragam peluang karier yang menarik dan menjanjikan, seperti dosen di FKG, spesialis kedokteran gigi, peneliti kedokteran gigi, industri kesehatan gigi dan perusahaan produk kesehatan gigi, dan masih banyak lagi. 

Apakah memang benar jika lulusan FKG tidak selalu menjadi dokter gigi klinik? Pertanyaan itu terjawab pada sebuah seminar yang diadakan oleh dua departemen BEM FKG Universitas Airlangga, yaitu Seminar x Sambung Alumni, Minggu (24/11/2024).

Selain memiliki kemampuan untuk membuka praktik sendiri, lulusan FKG juga memiliki kesempatan untuk bekerja di berbagai jenis rumah sakit, mulai dari rumah sakit umum hingga rumah sakit khusus yang berfokus pada perawatan gigi. Di lingkungan rumah sakit, dokter gigi memiliki kemampuan untuk menangani kasus-kasus yang lebih rumit, bekerja sama dalam tim medis, dan terlibat dalam prosedur bedah mulut yang canggih, seperti operasi rahang atau perawatan cedera pada mulut. Profesi ini memberikan kesempatan untuk tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang terstruktur dengan baik dan menitikberatkan pada perawatan komprehensif bagi pasien.

  • Dosen atau Pengajar di FKG

Lulusan FKG yang berminat dalam pendidikan dan penelitian dapat berkarier sebagai dosen di FKG. Sebagai pengajar, mereka tidak hanya mengajarkan ilmu kedokteran gigi kepada mahasiswa, tetapi juga dapat terlibat dalam penelitian ilmiah dan pengembangan ilmu pengetahuan di bidang kedokteran gigi. Banyak lulusan FKG yang melanjutkan pendidikan mereka untuk mendapatkan gelar S2 atau S3 di bidang kedokteran gigi, sehingga membuka peluang untuk menjadi dosen di perguruan tinggi.

  • Spesialis Kedokteran Gigi

Bagi lulusan FKG yang berminat untuk mengeksplorasi lebih dalam mengenai bidang tertentu, dapat melanjutkan pendidikan ke program spesialisas. Spesialisas dalam bidang kedokteran gigi memberikan kesempatan karier yang beragam, seperti spesialis bedah mulut, ortodontis, konservasi gigi, dan lain - lain. Profesi sebagai spesialis di bidang ini memberikan kesempatan bagi lulusan FKG untuk mengembangkan keahlian dalam area spesifik, menangani kasus yang lebih sulit atau rumit, serta bekerja di rumah sakit besar atau klinik khusus.

  • Peneliti Kedokteran Gigi

Banyak peluang yang tersedia bagi lulusan FKG yang tertarik dengan dunia penelitian, ada banyak peluang untuk mengembangkan karier di bidang penelitian kedokteran gigi. Mereka dapat bekerja di lembaga penelitian, universitas, atau bahkan perusahaan yang berfokus pada pengembangan produk-produk kesehatan gigi. Peneliti di bidang ini dapat mengambil topik seperti bahan restorasi gigi, inovasi dalam alat kedokteran gigi, atau pengobatan penyakit gigi dan mulut. Kontribusi penelitian ini membantu kemajuan ilmu kedokteran gigi dan meningkatkan standar perawatan gigi.

  • Industri Kesehatan Gigi dan Perusahaan Produk Kesehatan Gigi

Lulusan FKG juga bisa berkarier di industri yang terkait dengan kesehatan gigi, seperti bekerja di perusahaan - perusahaan yang memproduksi alat kesehatan gigi seperti sikat gigi, pasta gigi, bahan tambal gigi, atau perangkat ortodonti. Mereka dapat bekerja di bagian riset dan pengembangan, pemasaran produk kesehatan gigi, atau memberikan pelatihan kepada profesional medis terkait penggunaan produk baru. Karier di sektor ini memberikan kesempatan untuk bekerja di luar lingkungan klinik dan memiliki dampak lebih luas dalam industri kesehatan.

  • Pengusaha di Bidang Kesehatan Gigi

Lulusan FKG bisa juga memilih untuk memiliki usaha sendiri, seperti usaha klinik gigi. Itu pun dapat berubah menjadi bisnis dalam jasa dan penjualan terutama yang terkait dengan kesehatan gigi dan mulut, termasuk usaha penjualan peralatan gigi atau penjualan bahan-bahan khusus yang diperlukan merawat gigi dan mulut. Bahkan hingga kini, berkembangnya teknologi dapat memberi kesempatan untuk menciptakan aplikasi kesehatan gigi atau juga sebuah platform digital yang bertujuan edukasi dan konsultasi gigi secara online.

Salah satu narasumber dari Seminar x Sambung Alumni yang diadakan oleh BEM FKG Unair adalah drg. Made Dwiandri Satyaputra, Sp. Pros. Beliau adalah pemilik dari EDM Dental Practice, yaitu penyedia Model Tangan Gigi CAD/CAM 3D. Lulus dari FKG Unair pada 2020 dimana dunia sedang dilanda COVID-19, beliau harus memutar otak untuk mendapatkan pekerjaan karena menjadi dokter gigi klinik juga tidak memungkinkan. Saat itu beliau memilih menjadi seorang wirausahawan yang bergerak di bidang kedokteran gigi, yaitu menjadi penyedia model gigi sebagai media pembelajaran mahasiswa FKG maupun dokter gigi. Beliau menjadi desainer 3D Model Gigi untuk bisnisnya. Saat ini bisnisnya terbilang cukup sukses dan produknya sudah tersebar ke berbagai belahan dunia. drg. Made juga terlibat aktif dalam sosialisasi internasional dan pembicara di berbagai acara.

Hal ini membuktikan bahwa lulusan FKG yang memiliki jiwa wirausaha dapat memulai bisnis sendiri yang berkaitan dengan dunia kesehatan gigi. Memulai usaha di bidang ini memungkinkan mereka untuk mengaplikasikan pengetahuan klinis mereka sambil mengembangkan keterampilan bisnis. Dalam industri kesehatan gigi dan dunia kewirausahaan, mereka dapat memanfaatkan pengetahuan kedokteran gigi untuk membangun bisnis, menjadi inovator dalam pengembangan produk, atau membuka peluang di bidang penelitian dan pengajaran. Seiring berkembangnya teknologi, peluang karier di luar klinik gigi terus berkembang, memberikan berbagai jalan untuk berkontribusi dalam meningkatkan kualitas kesehatan gigi masyarakat.

Jadi, apakah lulusan FKG selalu menjadi dokter gigi klinik? Tentu saja tidak. Walaupun profesi dokter gigi klinik adalah jalur yang paling umum, lulusan FKG memiliki banyak peluang karier yang beragam, baik dalam dunia pendidikan, penelitian, industri, atau bahkan sektor pemerintahan dan organisasi internasional. Dunia kedokteran gigi sangat luas, dan lulusan FKG dapat memilih jalur yang sesuai dengan minat dan bakat mereka untuk berkontribusi dalam meningkatkan kualitas kesehatan gigi di berbagai aspek.

Ditulis oleh : Nailah Azmi Zakiyah / 121241038 / PDB 94 / Universitas Airlangga

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun