Mohon tunggu...
Nailah Amalea Hannah
Nailah Amalea Hannah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi

love is the kind that awakens the soul and makes us reach for more, that plants a fire in our hearts and brings piece our things and that's what you given to everyone.

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Mari Merayakan Hari Memancing Sedunia, Yuk Simak Sejarah dan Faktanya!

19 Juni 2024   20:11 Diperbarui: 19 Juni 2024   20:23 398
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tahukah Kamu pada 18 Juni kemarin adalah hari memancing sedunia? 

Pada tanggal 18 Juni, Hari Memancing Ikan Sedunia diperingati setiap tahun. Ini adalah hari yang sangat menyenangkan untuk menyingkirkan rutinitas sehari-hari untuk mencari sungai, danau, atau kolam untuk memancing, melemparkan kail, dan menangkap satu, dua, atau sepuluh ikan. Banyak orang menikmati memancing sebagai hobi, dan jika Anda beruntung, Anda bisa membawa pulang hasil tangkapan segar. 

Sejarah Hari Memancing Sedunia

Pada zaman prasejarah, memancing adalah cara untuk mendapatkan makanan dan hiburan. Akibatnya, kegiatan ini menjadi komersial pada zaman dahulu, seperti yang ditunjukkan oleh penemuan fosil ikan yang berasal dari 500.000 tahun yang lalu. Menurut fosil-fosil ini, nelayan Homo habilis dan Homo erectus adalah yang pertama yang menggunakan tangan untuk menangkap ikan. Demikian pula, tradisi dan mitos dari ribuan tahun yang lalu juga menunjukkan bahwa memancing adalah aktivitas yang dipuja.

Ribuan tahun kemudian, pada tahun 3.500 SM, orang Mesir mulai menggunakan tombak, jaring, tali pancing, dan tongkat untuk menangkap ikan dari Sungai Nil. Bangsa Romawi juga merupakan konsumen dan pedagang utama ikan di Cekungan Mediterania; mereka menangkap ikan dengan jaring dan mengawetkan ikan yang tidak langsung dikonsumsi. Berabad-abad kemudian, pada Abad Pertengahan di Eropa, ketika tuan tanah feodal memiliki sungai dan danau, orang-orang dari komunitas keagamaan diizinkan untuk menangkap ikan di sana.

Namun, sejak pertengahan abad ke-11, inovasi mulai berkembang, dan dengan dibangunnya kolam, budidaya ikan pun dimulai. Kemudian, pada abad ke-15, ketika desain kapal dimodifikasi, penangkapan ikan dan perdagangan ikan di laut dalam meluas. Nelayan pergi lebih jauh ke laut untuk menangkap ikan. Namun, baru setelah munculnya kapal pukat ikan pertama pada abad ke-17 dan kemudian pemanfaatan tenaga uap pada abad ke-19, perdagangan ikan menjadi industri bernilai miliaran dolar dan menjadi hobi yang digemari.

Hari Memancing Sedunia, menjadi momen penting bagi penggemar memancing di seluruh dunia untuk merayakan dan menghargai kegiatan yang telah menjadi bagian penting dari gaya hidup dan budaya banyak orang. Peringatan ini tidak hanya tentang menangkap ikan, tetapi juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya konservasi dan keberlanjutan sumber daya perairan. Peserta acara sering kali menggunakan kesempatan ini untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan perairan dan habitat ikan agar dapat dinikmati oleh generasi mendatang.

Hari Memancing Sedunia dimeriahkan dengan berbagai kegiatan, mulai dari kompetisi memancing, seminar, hingga acara amal yang bertujuan untuk mengumpulkan dana untuk pelestarian lingkungan perairan. Acara ini juga menjadi platform bagi industri perikanan dan pariwisata berbasis perairan untuk mempromosikan barang dan destinasi mereka, serta untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya mempertahankan keseimbangan ekosistem laut.

Hari Memancing Sedunia juga menunjukkan manfaat ekonomi yang besar dari industri memancing selain aspek komunitas dan lingkungan. Memancing adalah industri global yang tidak hanya mempekerjakan ribuan orang di bidang ini, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui pariwisata, penjualan peralatan memancing, dan layanan terkait lainnya. Perayaan tahunan ini tidak hanya merayakan pencapaian industri ini, tetapi juga mengingatkan kita semua tentang pentingnya menjaga keberlanjutan sumber daya laut sehingga semua orang dapat menikmatinya dalam jangka panjang.

iNews.id
iNews.id

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun