Mohon tunggu...
Naila Gholi
Naila Gholi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya adalah menonton drakor dan membaca, saya orang yang pendiam. Konten yang saya suka adalah musik.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Membangun Dunia Maya yang Lebih Baik, Cara Mengatasi 'Ghibah Online' di Era Sosial Networking

2 Desember 2024   11:12 Diperbarui: 2 Desember 2024   12:42 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Dampak Psikologis

   Korban ghibah seringkali mengalami tekanan mental, seperti stres, kecemasan, bahkan depresi.  

3. Menimbulkan Dosa Kolektif

   Media sosial membuat ghibah menjadi konsumsi publik. Orang yang menyukai atau menyebarkan konten ghibah turut bertanggung jawab atas dosa tersebut.  

Cara Mengatasi Ghibah Online

1. Sadari Bahaya Ghibah Online 

   Edukasi diri sendiri dan orang lain tentang konsekuensi buruk ghibah, baik dari sisi agama maupun sosial. Pahami bahwa setiap tindakan kita di dunia maya akan dipertanggungjawabkan di akhirat.  

2. Gunakan Media Sosial dengan Bijak

   Sebelum memposting sesuatu, tanyakan pada diri sendiri: Apakah ini bermanfaat? Apakah ini menyakiti orang lain? Rasulullah SAW bersabda:  

مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَصْمُتْ

   "Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata baik atau diam."(HR. Bukhari dan Muslim).  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun