E. Menyikapi Konflik Sosial Pendidikan
    Terdapat beberapa cara untuk menyikapi konflik sosial pendidikan yaitu
dengan cara :
1. Berfikir hal hal yang Positif
 Hal yang harus diterapkan dikehidupan kita agar tidak
terjadinya konflik dengan sesama. dengan kita berfikir positif kita
tidak membuat suatu konflik itu ada,walaupun kita ada di titik ter
rendah pun kita harus berfikir positif karena kalau tidak begitu kita
tidak bisa menyikapi suatu masalah yang ada pada diri kita sendiri.
Selalu bersyukur bisa jadi cara mengatasi masalah. Dikarenakan
sikap serta cara ubah sebuah pendapat atau pandangan seseorang
terhadap kehidupan di zaman sekarang ini kita lebih memandang
secara cepat atau visual terhadap hal yang tidak kita sukai. Kondisi
masalah yang rumit jangan terlalu difikirkan ke arah yang buruk
kita harus mengkondisikan emosi serta pemikiran kita .
2. Menghargai orang lain
 Kita sangat perlu untuk menghargai orang lain, jika kita
menghargai orang lain maka orang lain juga akan menghargai kita.
Contoh sederhana dalam menghargai orang lain yaitu :
1. Jangan sekalipun mencampuri masalah orang lain.
2. Janganlah sekali kali merendahkan oranglain.
3. Selalu bersikap sopan kepada siapapun itu.
4. Tidak membicarakan kejelekan orang lain dan,
5. Bersikap adil.
3. Berdoa
 Doa merupakan suatu komunikasi setiap insan kepada
tuhannya,meminta kepada tuhan agar diberikan jalan yang terbaik
maupun solusi terbaik dalam menghadapi sebuah konflik. mohon
untuk dimampukan serta menemukan jalan keluar atau solusi bagi
masalah yang kita ada. Dari sebuah kegagalanlah kita harus bisa
belajar menyikapinya dengan cara dewasa . Hidup tidak selalu
seimbang kadang kita berada di atas kadang juga dibawah. Proses
pendewasaan manusia lebih dilatih untuk bisa mengatasi semua
masalah sendiri. Begitu juga dengan konflik, kita harus bisa
menerima kenyataan tersebut dan mengambil pelajaran dari
kegagalan saat itu. Kita harus bisa menerima sebuah kenyataan
adalah pribadi yang kuat dalam menghadapi dan menyelesaikan
masalah serta menjadi orang yang lebih baik di kemudian hari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H