Mohon tunggu...
nailaamri
nailaamri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Jurusan PGSD

Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan di Universitas Pamulang.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menjadi Netiizen Bijak: Menerapkan Pancasila di Dunia Maya

11 Desember 2024   12:29 Diperbarui: 11 Desember 2024   12:29 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pancasila, sebagai dasar negara, memiliki peran penting dalam menjaga toleransi dan kebhinekaan, termasuk di ruang digital. Sebagai panduan moral dan etika, nilai-nilai Pancasila relevan dalam menghadapi berbagai tantangan di dunia maya seperti ujaran kebencian, hoaks, cyberbullying, polarisasi politik, dan diskriminasi terhadap kelompok minoritas. Dengan sifatnya yang universal, Pancasila mendorong masyarakat untuk berinteraksi secara damai dan saling menghormati meskipun berada di lingkungan digital yang beragam.


Salah satu kasus yang sedang maraknya terjadi yaitu ujaran kebencian berbasis SARA dan cyberbullying di media sosial,  menuntut pengamalan sila kedua (Kemanusiaan yang Adil dan Beradab) dan sila ketiga (Persatuan Indonesia). Dalam menghadapi hal tersebut penerapan nilai kemanusiaan (sila kedua) dan nilai kesatuan (sila ketiga) ini dapat mencegah perpecahan akibat provokasi berbasis SARA dan cyberbullying. Pendidikan etika digital juga perlu ditingkatkan untuk menanamkan sopan santun dan menghormati perbedaan saat berinteraksi di media sosial.


Selanjutnya penyebaran hoaks dan polarisasi politik memerlukan pendekatan literasi digital yang baik agar masyarakat mampu memilah informasi dan berdiskusi secara sehat tanpa memecah belah. Ada juga diskriminasi terhadap kelompok minoritas di ruang digital juga dapat dicegah dengan menanamkan nilai-nilai kebhinekaan dan penghormatan terhadap hak asasi setiap individu. Dengan mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan digital dan meningkatkan literasi digital, masyarakat Indonesia dapat menciptakan ruang maya yang harmonis, aman, dan inklusif untuk semua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun