-Permainan Bahasa: Contohnya, teka-teki silang kosakata, bermain peran, atau lomba pantun. Â
- Kegiatan Proyek: Membuat cerita pendek atau drama dalam bahasa Indonesia standar yang relevan dengan kehidupan siswa. Â
- Teknik Interaktif: Menggunakan gambar, video, atau lagu berbahasa Indonesia standar untuk menarik minat siswa. Â
2. Peningkatan Kompetensi Guru
Pemerintah dan institusi pendidikan perlu mengadakan pelatihan rutin untuk guru bahasa Indonesia, sehingga mereka dapat menguasai strategi pengajaran yang lebih efektif, seperti pembelajaran berbasis masalah (problem-based learning) atau metode kontekstual. Â
3. Penggunaan Media Digital
Pemanfaatan teknologi seperti aplikasi pembelajaran bahasa, video edukasi, dan platform digital lainnya dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih menarik dan fleksibel bagi siswa. Misalnya, siswa dapat menonton video cerita anak berbahasa Indonesia standar atau bermain game edukasi berbasis bahasa. Â
4. Keterlibatan Orang Tua Â
Orang tua dapat berperan dengan membiasakan penggunaan bahasa Indonesia standar di rumah. Mereka juga dapat mendampingi anak saat membaca buku atau menonton konten edukatif yang menggunakan bahasa Indonesia formal. Â
Kesimpulan dan Rekomendasi
Kesulitan dalam penguasaan bahasa Indonesia standar di kalangan siswa SD merupakan tantangan yang kompleks, namun bukan tanpa solusi. Dengan sinergi antara sekolah, guru, orang tua, dan masyarakat, penguasaan bahasa Indonesia standar dapat ditingkatkan secara signifikan. Â