Nama: Naila Magda Robina
NPM: 22010400002
Universitas Muhammadiyah Jakarta
Prodi: Ilmu Komunikasi
Matakuliah: Pegantar Public Relation
Dosen Pengampu: Dr. Tria Patrianti, S.Sos, M.I.Kom.
Peran Public Relations (PR) dalam maskapai penerbangan sangat penting dalam membangun dan
memelihara citra positif perusahaan di mata publik. PR bertanggung jawab untuk mengelola
komunikasi eksternal dengan berbagai pemangku kepentingan (stakeholder), seperti penumpang,
media, pemerintah, dan masyarakat umum.Â
Mereka berperan dalam menginformasikan dan
mengedukasi publik tentang berbagai layanan, produk, dan inisiatif maskapai penerbangan.
Sehingga Public Relation sangat berperan dalam membangun citra positif dan meningkatkan
kepercayaan pelanggan terhadap maskapai tersebut.
Tugas utama PR dalam maskapai penerbangan termasuk menyusun strategi komunikasi,
merencanakan acara atau konferensi pers, menangani pertanyaan dan keluhan publik, serta
membangun hubungan yang baik dengan media. Mereka juga terlibat dalam mempromosikan citra
maskapai melalui berbagai saluran komunikasi, seperti media sosial, situs web, dan publikasi
perusahaan.
Dalam industri penerbangan, Public Relation juga dapat membantu maskapai untuk menghadapi
situasi krisis dan menyelesaikan berbagai permasalahan yang muncul dalam operasional seharihari.
Salah satu peran Public Relation lain adalah meningkatkan pengalaman pelanggan. Public Relation
maskapai penerbangan harus mampu meningkatkan pengalaman pelanggan selama menggunakan
layanan maskapai.Â
Hal ini dapat dilakukan dengan menyediakan layanan yang baik dan
memuaskan, seperti layanan pelayanan pelanggan yang responsif, makanan dan minuman yang
berkualitas, serta fasilitas yang memadai di dalam pesawat. Pelanggan yang puas akan
memberikan testimoni positif dan merekomendasikan maskapai penerbangan tersebut kepada
orang lain.
Inilah strategi yang dipakai oleh salah satu Maskapai penerbangan murah atau low cost carrier,
Super Air Jet. Maskapai penerbangan yang diresmikan pada Maret tahun 2021 lalu.
Dalam konferensi Pers peresmian nya, hal menarik yang dapat kita lihat dari Super Air Jet (SAJ)
adalah positioning dan segmen pasar yang mereka umumkan untuk menjadi sasaran mereka. SAJ
memposisikan dirinya sebagai maskapai penerbangan yang membidik pasar anak muda alias
generasi milenial. Ini ditunjukkan dengan busana yang dikenakan para crew-nya yang
berpenampilan casual (santai).Â
SAJ juga menghadirkan terobosan untuk mengakomodasi
kebutuhan para travelers millenials yang ingin pengalaman berbeda saat menikmati penerbangan.
Dengan menjual "pengalaman", SAJ menyediakan fasilitas untuk para millennials yang mana
mereka bisa menikmati berbagai hiburan melalui handphone atau gadget-nya masing-masing.
Mulai dari menonton film, vlog, bermain games, membaca majalah digital, dan hiburan lainnya.
Semuanya bisa diakses secara gratis.
Dikutip dari berbagai sumber, Ari Azhari selaku Direktur Utama Super Air Jet menyatakan "Super
Air Jet yang mengusung konsep sesuai tren terkini atau milenial telah mempelajari kebiasaan
utama kalangan muda-mudi, salah satunya tak lepas dari handphone. Akhirnya, Super Air Jet
menyesuaikan dengan hiburan di pesawat dan di darat.
Sehingga setiap tamu super (sebutan untuk
para penumpang SAJ) akan tetap bisa beraktivitas menggunakan smartphone masing-masing
untuk memanjakan diri melalui hiburan gratis. Harapan terpenting ialah pengalaman selama
penerbangan tetap terjaga, asyik, seru dan menyenangkan,"
Ditambahkan Ari Azhari, konten-konten menarik dan disesuaikan tren yang berkembang akan
senantiasa menemani para wisatawan dan pebisnis milenial. SUPER Entertainment sendiri
merupakan kerja sama strategis dengan PT Dua Surya Dinamika selaku perusahaan yang
menciptakan produk aplikasi Tripper dan powered by AirFi Indonesia.
Dari pernyataan Ari Azhari diatas, secara konsep, SAJ membawakan konsep yang menyegarkan
dengan memposisikan diri sebagai maskapai penerbangan dengan segmen pasar para anak muda.
Konsep ini sangat berbeda, mengingat belum ada maskapai penerbangan lain yang seperti ini. SAJ
juga membidik segmen yang tepat.
Ini adalah segmen masa depan dengan jumlah paling besar
karena komposisi penduduk terbesar selanjutnya berada di usia produktif, yaitu generasi Y dan Z.
Jumlah mereka, merujuk pada sensus penduduk 2020, sebanyak 69,38 juta. Atau ekivalen dengan
25,87 persen. Pasar ini lah yang dibidik oleh SAJ, dan itu merupakan bidikan yang sangat bagus.
Sehingga generasi milenial telah menjadi fokus utama perusahaan guna mengakomodir segmen
perjalanan udara untuk mengalami pertumbuhan paling cepat diberbagai negara, termasuk di
Indonesia.
"Kami melihat peluang di era kekinian saat ini hingga mendatang, menegaskan bahwa loyalitas
generasi lebih muda hanya akan didapatkan melalui pengalaman," ungkap Ari.
Dari sini lah dapat kita lihat peran PR dalam mempromosikan maskapai penerbangan dengan cara
tertentu sangat penting untuk meningkatkan visibilitas dan mengembangkan citra positif maskapai
tersebut di mata publik. Dengan menjual pengalaman yang berbeda, nuansa yang berbeda, serta
fasilitas yang berbeda, membuat Maskapai ini perlahan-lahan menjadi topik perbincangan di
tengah para kawula muda tanah air. Sejauh ini apa yang dilakukan oleh SAJ terbukti berhasil.
Hanya dari membuat sekian penumpang pertama yang menaiki pesawat tersebut "terkesan"
dengan pengalaman-pengalaman baru yang ada, kini armada yang SAJ miliki kian bertambah
dibanding awal peluncuran mereka pada paruh awal tahun 2021 lalu.
Selain contoh yang disebutkan diatas, dalam melaksanakan tugas-tugasnya, PR maskapai
penerbangan juga harus mampu bekerja secara kolaboratif dengan berbagai departemen di dalam
organisasi maskapai.Â
Hal ini penting untuk memastikan bahwa pesan dan tindakan yang dilakukan
oleh PR sesuai dengan visi dan misi maskapai, serta tidak bertentangan dengan kebijakan dan
prosedur yang telah ditetapkan. Menyediakan informasi yang akurat dan terbaru, mengoptimalkan
media sosial atau mengadakan event dan promosi juga adalah peran-peran PR lain yang biasanya
dilakukan.
Melalui kegiatan PR yang efektif, maskapai penerbangan dapat meningkatkan kepercayaan dan
reputasi mereka, memperluas jangkauan pasar, menarik pelanggan potensial, dan mempertahankan
hubungan yang kuat dengan pemangku kepentingan yang berbeda. Dengan demikian, PR berperan
penting dalam menjaga hubungan harmonis antara maskapai penerbangan dan masyarakat serta
mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.
