Mohon tunggu...
Nahwan Pasangio
Nahwan Pasangio Mohon Tunggu... Petani - Pegiat literasi dan Pendiri TBM. Gospen Lopito. Menyenangi sastra sejak SMP.

Penulis jalanan yang ingin terus menulis.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kabut Cita-cita

8 Desember 2023   14:10 Diperbarui: 8 Desember 2023   14:22 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Langit mendukung diujung siang

pada senja ditepian Mahakam

merenungi jalan masih panjang

cita-cita masih membaja.

Hidup adalah perjuangan

seperti pengembara

seperti pelaut

kabut selalu datang

membatasi penglihatan.

Tabir yang penuh rahasia

pada kapal yang harus berlayar

pada kaki yang harus melangkah

pada asa dalam genggaman.

Jangan bandingkan jalanmu

dengan jalannya

jika membuatmu tak melangkah

meskipun satu tujuan

terkadang berbeda jalan.

Cita-cita adalah tujuan

perjuangan adalah jalan

semua itu realita

seperti telur

terus berproses

untuk menjadi si Ayam jago.

***

Gospen Simpang Pasir,8 /12/2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun