Mohon tunggu...
Nahwan Pasangio
Nahwan Pasangio Mohon Tunggu... Petani - Pegiat literasi dan Pendiri TBM. Gospen Lopito. Menyenangi sastra sejak SMP.

Penulis jalanan yang ingin terus menulis.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Masa Lalu

3 Juni 2022   02:15 Diperbarui: 3 Juni 2022   02:23 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Oleh : Nahwan Pasangio 

Biarlah masa lalu

semua berlalu

menjadi kenangan masa lalu

dalam lembaran hidup ini.

walaupun hidup penuh liku-liku

janganlah hati bersedih pilu

sepanjang waktu.

          Yang berlalu biarlah berlalu

          mari membuka lembaran baru

          berpijak ditanah baru

          tentukan jalan hendak dituju.

Karena hari terus berlalu

seirama perputaran waktu

jangan merasa jenuh dengan waktu

laksana jarum penunjuk waktu

mengililingi angka-angka yang tentu.

***

GOSPEN,20-4-2007

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun