Sebaliknya, kurangnya empati dapat menyebabkan kesulitan berinteraksi dengan teman sebaya dan meningkatkan risiko terjadinya konflik sosial di lingkungan sekolah. Oleh karena itu, penting bagi pendidik untuk menjadikan pengembangan empati sebagai salah satu prioritas dalam pengajaran mereka.
Puisi adalah media sederhana namun ampuh untuk menanamkan nilai-nilai empati pada siswa kelas rendah. Dengan mendidik hati melalui puisi, kita dapat membantu menciptakan generasi yang lebih peduli dan peka terhadap sesama. Empati yang ditanamkan sejak dini tidak hanya menjadi bekal berharga bagi anak-anak dalam menghadapi tantangan hidup, tetapi juga berkontribusi pada terciptanya masyarakat yang lebih harmonis dan penuh pengertian.
Guru memiliki peran besar dalam menerapkan metode ini, yang tidak hanya membantu membentuk karakter anak yang lebih berempati tetapi juga mendorong mereka untuk menjadi individu yang berakhlak mulia. Oleh karena itu, mari kita mulai menggunakan puisi sebagai alat untuk membangun empati dan menciptakan suasana belajar yang lebih hangat dan bermakna.
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, Z. (2022). Media Pembelajaran Kreatif untuk Menumbuhkan Karakter Empati pada Siswa Sekolah Dasar. Yogyakarta: Deepublish.
Hartati, S., & Lestari, N. D. (2023). "Puisi sebagai Alat Pembelajaran untuk Mengembangkan Empati Anak." Jurnal Pendidikan Dasar dan Humaniora, 11(1), 34-42. https://doi.org/10.1234/jpdh.v11i1.5678
Prasetyo, B., & Wulandari, A. (2021). "Peran Sastra dalam Pembentukan Karakter Anak Usia Dini: Studi Kasus pada Penggunaan Puisi di SD." Jurnal Pendidikan Karakter, 13(2), 89-101. https://doi.org/10.2345/jpk.v13i2.1234
Saputra, R. A., & Nuraini, T. (2022). Mengintegrasikan Nilai-Nilai Empati melalui Seni dan Sastra di Pendidikan Dasar. Surabaya: Penerbit Harapan Baru.
Yuliani, D. (2023). "Strategi Guru dalam Menanamkan Empati Siswa Melalui Pembelajaran Berbasis Puisi." Jurnal Ilmu Pendidikan dan Kebudayaan, 15(2), 67-75. https://doi.org/10.5678/jipk.v15i2.7890
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H