Ketika kita harus terpaksa  memarkir mobil di tempat terbuka, terutama di bawah sinar matahari, kabin mobil bisa dengan cepat berubah menjadi panas dan tak nyaman. Panas berlebih di dalam kabin bukan hanya membuat interior terasa gerah, tetapi juga dapat merusak beberapa komponen dan membuat kita merasa tak nyaman saat masuk ke dalam mobil.Â
Berikut adalah beberapa tips jitu untuk menjaga agar suhu kabin tetap sejuk meskipun mobil diparkir di area terbuka.
1. Gunakan Sunshade atau Pelindung Kaca
Memasang sunshade di kaca depan dan belakang bisa membantu mengurangi panas yang masuk ke dalam mobil. Pilih sunshade berkualitas yang dapat memantulkan sinar matahari. Selain mengurangi panas, sunshade juga efektif melindungi dashboard dari paparan sinar UV yang dapat menyebabkan kerusakan dan warna pudar.
2. Parkir Menghadap Arah Timur
Jika memungkinkan, parkir mobil Anda dengan arah kaca depan menghadap ke timur. Ini akan mengurangi waktu paparan sinar matahari langsung pada kaca depan yang seringkali menjadi penyebab utama suhu kabin meningkat. Dengan parkir menghadap timur, mobil akan terhindar dari paparan sinar matahari yang intens di siang hari.
3. Gunakan Kaca Film Berkualitas
Kaca film pada jendela mobil bukan hanya sekadar aksesori, melainkan juga berfungsi untuk mengurangi intensitas sinar UV yang masuk ke dalam kabin.Â
Pilih kaca film dengan tingkat kegelapan yang sesuai dan mampu menahan panas dengan baik. Kaca film yang tepat dapat mengurangi suhu dalam kabin hingga beberapa derajat.
4. Sedikit Buka Jendela
Saat memarkir di tempat terbuka, Anda bisa sedikit membuka jendela untuk sirkulasi udara. Pastikan celahnya cukup kecil agar air hujan atau debu tak mudah masuk, namun cukup untuk membuat udara di dalam kabin bersirkulasi. Udara yang mengalir akan membantu mengurangi peningkatan suhu di dalam mobil.
5. Gunakan Cover Mobil
Cover atau penutup mobil dapat menjadi solusi untuk melindungi kendaraan dari panas matahari langsung. Cover mobil yang terbuat dari bahan yang bisa memantulkan panas akan lebih efektif. Selain melindungi suhu kabin, cover ini juga dapat menjaga cat mobil tetap terlindungi dari efek sinar UV yang merusak.
6. Letakkan Handuk Basah di Dashboard
Trik sederhana lainnya yang bisa dicoba adalah meletakkan handuk basah di dashboard. Handuk yang lembap akan membantu menyerap panas dan menurunkan suhu di dalam mobil. Namun, pastikan handuk tidak terlalu basah dan hanya lembap agar tidak mengotori dashboard.
7. Jaga Konsistensi Perawatan AC Mobil
AC yang bekerja baik akan membantu menurunkan suhu kabin lebih cepat. Pastikan AC mobil Anda dirawat secara rutin, termasuk membersihkan filter dan menjaga level freon yang cukup.Â
Saat Anda masuk ke dalam mobil yang panas, sebaiknya nyalakan AC secara bertahap dari tingkat rendah ke tinggi agar tidak membuat komponen AC bekerja keras mendadak.
8. Pertimbangkan Ventilator Solar
Ventilator tenaga surya bisa menjadi tambahan yang berguna. Alat ini menggunakan tenaga matahari untuk menggerakkan kipas kecil yang mengeluarkan udara panas dari dalam mobil. Ventilator jenis ini bisa dipasang di jendela dan akan bekerja otomatis saat ada sinar matahari, membantu menjaga suhu kabin agar tidak terlalu panas.
Mencegah kabin mobil menjadi panas saat diparkir di tempat terbuka memang membutuhkan beberapa langkah sederhana namun efektif. Menggunakan sunshade, kaca film berkualitas, dan membuka sedikit jendela adalah cara yang praktis.Â
Selain itu, perawatan rutin AC dan penggunaan ventilator solar dapat memberikan kenyamanan lebih saat Anda kembali ke mobil. Dengan beberapa trik ini, Anda tidak perlu lagi khawatir akan suhu kabin yang gerah saat meninggalkan mobil di bawah terik matahari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H