Mohon tunggu...
Nanang A.H
Nanang A.H Mohon Tunggu... Jurnalis - Pewarta

Penyuka Kopi Penikmat Literasi// Scribo Ergo Sum

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Fenomena "Hidup Dalam Kesepian": Pentingnya Membangun Kembali Koneksi Manusia di Era Digital

28 Oktober 2024   12:35 Diperbarui: 28 Oktober 2024   13:02 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi hidup sendiri dalam kesepian (sumber gambar: cottonbro studio/Pexels)

Fenomena kesepian di Seoul menunjukkan bahwa modernitas dan teknologi tidak selalu membawa kebahagiaan jika tidak diimbangi dengan koneksi sosial yang kuat.

Di tengah kesibukan dan kemajuan digital, kita perlu mengingat betapa pentingnya kembali merajut interaksi yang hangat, bukan hanya melalui layar tetapi juga dalam kehidupan nyata.

Hari ini, mari kita jadikan refleksi ini sebagai pengingat untuk saling mendukung, menjaga empati, dan menciptakan ruang-ruang sosial yang bermakna.

Saatnya kita menjadi peka terhadap kebutuhan orang-orang di sekitar kita dan belajar untuk saling peduli. Di sinilah arti sejati dari kehidupan modern: bukan hanya seberapa cepat kita bergerak maju, tetapi seberapa hangat kita mengulurkan tangan kepada sesama.

Mari membangun kota yang penuh kehangatan, di mana setiap warganya merasa dilihat, didengar, dan dihargai.

Semoga bermanfaat...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun