Mohon tunggu...
Nanang A.H
Nanang A.H Mohon Tunggu... Jurnalis - Pewarta

Penyuka Kopi Penikmat Literasi// Scribo Ergo Sum

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Upaya Menggairahkan Hasrat Literasi Generasi Z, Menanti Langkah Strategis Prabowo-Gibran

24 Oktober 2024   17:32 Diperbarui: 24 Oktober 2024   20:39 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi poster live streaming untuk acara pelantikan Prabowo Gibran sebagai presiden 2024-2029 (sumber gambar:Kompas)

- Membangun platform yang memungkinkan siswa untuk berbagi ulasan buku, menulis cerpen, atau berpartisipasi dalam kompetisi literasi secara daring.

5. Mendorong Peran Komunitas dan Event Literasi

Komunitas literasi dapat menjadi salah satu cara efektif untuk menggairahkan minat baca Gen Z. Pemerintah dapat mendorong pembentukan komunitas baca di sekolah dan kampus serta mendukung acara-acara literasi seperti festival buku, diskusi penulis, atau talk show literasi.

Data dari UNESCO menunjukkan, bahwa keterlibatan dalam komunitas literasi dapat meningkatkan minat baca hingga 30%. Gen Z yang terlibat dalam kegiatan literasi sosial biasanya lebih bersemangat untuk membaca dan berdiskusi tentang buku.

Langkah strategis:

- Membuat program subsidi atau dukungan untuk komunitas literasi yang berfokus pada anak muda.

- Menyediakan platform online di mana komunitas literasi dapat berinteraksi dan berbagi pengalaman.

Menghadapi tantangan rendahnya minat literasi di kalangan Gen Z bukanlah tugas yang mudah, namun dengan pendekatan yang terstruktur, inovatif, dan melibatkan teknologi, masalah ini dapat diatasi. 

Pemerintah Prabowo-Gibran diharapkan bisa mengambil langkah-langkah strategis, seperti mengintegrasikan literasi digital dalam pendidikan, menyediakan akses ke perpustakaan digital, meluncurkan kampanye literasi kreatif, serta bekerja sama dengan startup edutech dan komunitas literasi.

Dengan komitmen yang kuat dari pemerintah, orang tua, sekolah, dan masyarakat, kita bisa membentuk generasi yang tidak hanya melek teknologi, tetapi juga memiliki hasrat literasi yang tinggi. Ini adalah investasi jangka panjang untuk menciptakan bangsa yang lebih cerdas, kritis, dan siap bersaing di era global.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun