Mohon tunggu...
Nanang A.H
Nanang A.H Mohon Tunggu... Jurnalis - Pewarta

Penyuka Kopi Penikmat Literasi// Scribo Ergo Sum

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Bagaimana Pola Pendidikan Kemandirian Anak di Jepang?

11 Oktober 2024   07:55 Diperbarui: 11 Oktober 2024   07:57 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan karakter sejak dini sangat diperlukan. (sumber gambar: Shutterstock via kompas)

Sejak usia muda, anak-anak di Jepang diajarkan untuk mengelola uang saku mereka. Orang tua memberikan uang saku dengan tujuan mengajarkan anak-anak tentang tanggung jawab finansial dan nilai dari menabung serta pengeluaran yang bijaksana.

Mengapa Pola Pendidikan Kemandirian di Jepang Efektif?

1. Disiplin dan Ketekunan

Pendidikan di Jepang menekankan pada pentingnya disiplin dan ketekunan. Dengan melibatkan anak-anak dalam berbagai aktivitas harian seperti menjaga kebersihan, memasak, dan pergi ke sekolah sendiri, anak-anak belajar untuk berusaha keras dan konsisten dalam menjalankan tugas-tugas mereka.

2. Kerjasama dan Saling Menghargai

Partisipasi dalam tugas-tugas sekolah seperti membersihkan lingkungan dan menyiapkan makanan membuat anak-anak belajar untuk bekerja sama dan menghargai kontribusi orang lain. Ini membangun solidaritas dan sikap peduli terhadap sesama.

3. Tanggung Jawab dan Kepercayaan Diri

Dengan memberi kepercayaan kepada anak-anak untuk melakukan hal-hal sendiri, seperti pergi ke sekolah tanpa ditemani orang tua, anak-anak belajar bertanggung jawab atas diri mereka sendiri dan membangun kepercayaan diri sejak dini.

Apa yang Bisa Ditiru oleh Indonesia?

Indonesia bisa mengambil banyak pelajaran dari pola pendidikan di Jepang, terutama dalam hal mendorong kemandirian anak-anak. Berikut beberapa cara yang bisa diadopsi:

1. Memberi Kepercayaan kepada Anak untuk Menyelesaikan Tugas Sendiri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun