Data dari World Health Organization (WHO)Â menunjukkan bahwa konsumsi sayuran dan buah-buahan yang mencukupi dapat mengurangi risiko penyakit kronis hingga 20% dan meningkatkan harapan hidup.
3. Kurangi Gula dan Garam Tambahan
Salah satu tantangan terbesar dari makanan olahan adalah kandungan gula dan garam yang tinggi. Gula tambahan bisa ditemukan di hampir semua produk kemasan, dari minuman hingga makanan ringan. Untuk mengurangi konsumsi gula, pilihlah buah sebagai camilan alami yang manis. Begitu juga dengan garam---gantilah bumbu instan dengan rempah alami yang lebih sehat dan kaya rasa.
4. Masak Sendiri
Salah satu cara terbaik untuk memastikan makanan yang kita konsumsi adalah *real food* adalah dengan memasak sendiri. Dengan memasak di rumah, Anda bisa mengontrol bahan-bahan yang digunakan, meminimalkan penggunaan bahan kimia, serta memastikan makanan yang lebih segar dan bergizi. Memasak sendiri juga bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan dan bermanfaat bagi kesehatan keluarga.
5. Prioritaskan Makanan Lokal dan Musiman
Memilih makanan yang diproduksi secara lokal dan musiman tidak hanya membantu mendukung ekonomi lokal, tetapi juga memberikan nutrisi yang lebih optimal. Makanan yang tumbuh sesuai musim biasanya lebih segar dan tidak membutuhkan proses pengawetan yang berlebihan. Ini adalah cara alami untuk mengonsumsi real food yang lebih sehat dan ramah lingkungan.
Data dan Fakta: Dampak Positif Real Food
Berikut adalah beberapa data yang memperkuat pentingnya mengadopsi real food sebagai bagian dari gaya hidup sehat:
- Menurut penelitian dari National Institutes of Health (NIH), pola makan berbasis real food dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2 hingga 40%, berkat rendahnya kandungan gula tambahan dan tingginya serat dalam makanan alami.
- American Heart Association (AHA) melaporkan bahwa mengonsumsi lebih banyak sayuran dan buah-buahan segar secara signifikan dapat menurunkan tekanan darah, kolesterol, dan risiko penyakit jantung.
- Sebuah survei dari Statista(2022) menyebutkan bahwa sekitar 68% responden yang beralih ke pola makan real food melaporkan peningkatan kualitas tidur dan energi harian mereka setelah hanya tiga bulan menjalankan diet ini.
Mengapa Perjalanan Menuju Real Food Begitu Penting?
Perubahan kecil dalam pola makan bisa berdampak besar pada kesehatan. Menerapkan gaya hidup real food bukan hanya tentang menghindari makanan olahan, tetapi juga tentang kembali pada makanan yang lebih sederhana dan mendekati bentuk alaminya.Â
Dengan makanan yang kaya nutrisi dan minim bahan kimia, tubuh kita bisa berfungsi dengan lebih optimal, mencegah penyakit, serta memberikan energi yang kita butuhkan setiap hari.
Penerapan real food juga memiliki manfaat jangka panjang bagi kesehatan mental. Makanan alami kaya akan nutrisi yang penting bagi fungsi otak dan suasana hati. Konsumsi makanan ini dapat membantu mengurangi gejala stres, kecemasan, dan depresi, serta meningkatkan kesejahteraan emosional.