Mohon tunggu...
Nanang A.H
Nanang A.H Mohon Tunggu... Jurnalis - Pewarta

Penyuka Kopi Penikmat Literasi// Scribo Ergo Sum

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mengenal Guide Imagery dan Manfaatnya untuk Kesehatan Mental

29 September 2024   07:07 Diperbarui: 29 September 2024   07:12 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Baru baru ini saya membaca sebuah artikel berita menarik dari bisnis.com (28/9) dimana Mahasiswa Jurusan Psikologi Muhammadiyah Malang (UMM) telah melakukan intervensi psikologi kepada sejumlah orang tua Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) pada sejumlah sekolah SLB di Kota Malang. 

Hal tersebut dilakukan diantaranya dalam rangka mengikuti Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) dan berhasil lolos masuk ke tahap final

Yang dilakukannya adalah mengenalkan teknik Guided Imagery kepada sejumlah orang tua Anak Berkebutuhan Khusus untuk mengurangi tingkat kecemasan yang selama ini dirasakannya dalam membimbing ABK

Menurut saya upaya tersebut sangat inovatif dan menginspirasi serta tentunya sangat membantu meringankan dampak psikologis yang selama ini dirasakan oleh orang tua Anak Berkebutuhan Khusus yang biasanya kita fokus hanya kepada anaknya saja sedangkan orang tua kurang tersentuh dalam hal mengelola kebutuhan psikologis nya

Dan hasil kegiatan intervensi mahasiswa psikologi Universitas Muhammadiyah Malang yang dilakukan kepada puluhan orang tua ABK di sejumlah SLB ternyata membuahkan hasil. Para orang tua ABK merasakan dampak yang dirasakan dan membantu dalam menghadapi kecemasan yang selama ini dirasakannya 

Dalam dunia psikologi, teknik-teknik pengelolaan stres dan kecemasan semakin populer sebagai alat bantu bagi individu dalam menghadapi tantangan emosional. Salah satu teknik yang telah mendapatkan perhatian luas adalah guided imagery atau imajinasi terarah. Teknik ini tidak hanya digunakan oleh terapis, tetapi juga dapat dimanfaatkan oleh siapa saja untuk mengatasi kecemasan, stres, dan berbagai kondisi mental lainnya.

 Apa Itu Guided Imagery?

Guided imagery adalah teknik relaksasi yang melibatkan penggunaan imajinasi untuk menciptakan gambar mental yang menenangkan atau positif. 

Melalui proses ini, individu diminta untuk membayangkan situasi, tempat, atau pengalaman yang dapat membawa ketenangan dan kenyamanan. Proses ini biasanya dilakukan dengan bimbingan, baik dari seorang terapis maupun melalui rekaman audio yang dirancang khusus.

Teknik ini bekerja dengan cara mengalihkan perhatian individu dari pikiran-pikiran negatif atau stres dan membantu mereka fokus pada pengalaman positif yang menciptakan rasa aman dan nyaman. Dengan begitu, guided imagery dapat menjadi sarana untuk mengurangi kecemasan dan meningkatkan kesejahteraan mental.

Bagaimana Cara Kerja Guided Imagery?

Proses guided imagery biasanya melibatkan langkah-langkah berikut:

1. Relaksasi Awal: 

Sebelum memulai, individu diminta untuk duduk atau berbaring dalam posisi yang nyaman, sambil melakukan latihan pernapasan untuk mencapai kondisi relaksasi.

2. Bimbingan Imajinasi: 

Terapis atau rekaman audio kemudian akan membimbing individu untuk membayangkan sebuah tempat yang tenang dan damai. Ini bisa berupa pantai yang sepi, hutan yang hijau, atau tempat lain yang memberikan rasa aman.

3. Menggunakan Indra: 

Individu diminta untuk melibatkan semua indra mereka dalam imajinasi tersebut. Misalnya, merasakan angin yang berhembus, mendengar suara ombak, atau mencium aroma bunga. Proses ini semakin memperkuat pengalaman mental yang positif.

4. Refleksi dan Penutup: 

Setelah sesi imajinasi, individu diajak untuk merefleksikan pengalaman yang baru saja dilalui, biasanya dengan perasaan tenang dan bahagia.

Manfaat Guided Imagery

1. Mengurangi Kecemasan dan Stres

Salah satu manfaat utama dari guided imagery adalah kemampuannya untuk mengurangi tingkat kecemasan dan stres. Dengan menciptakan gambaran mental yang menenangkan, individu dapat mengalihkan perhatian dari pemikiran yang mengganggu dan merilekskan pikiran serta tubuh.

2. Meningkatkan Kesehatan Mental

Guided imagery dapat membantu meningkatkan kesehatan mental secara keseluruhan. Banyak penelitian menunjukkan bahwa teknik ini efektif dalam mengurangi gejala depresi dan kecemasan, serta meningkatkan kualitas hidup individu yang mengalaminya.

3. Mendukung Proses Penyembuhan

Dalam konteks medis, guided imagery telah digunakan sebagai alat untuk mendukung penyembuhan fisik. Beberapa studi menunjukkan bahwa teknik ini dapat membantu pasien mengatasi rasa sakit, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan mempercepat pemulihan setelah operasi.

4. Meningkatkan Kreativitas dan Fokus

Guided imagery juga dapat digunakan untuk meningkatkan kreativitas dan fokus. Dengan menciptakan ruang mental yang positif, individu dapat lebih mudah menemukan solusi untuk masalah yang dihadapi atau merangsang ide-ide baru.

5. Membangun Rasa Percaya Diri

Dengan membayangkan diri dalam situasi yang positif dan berhasil, individu dapat membangun rasa percaya diri. Hal ini sangat berguna, terutama dalam menghadapi tantangan atau situasi yang menakutkan, seperti berbicara di depan umum atau menghadapi ujian.

Guided imagery adalah teknik yang sederhana namun efektif untuk mengatasi kecemasan, stres, dan meningkatkan kesejahteraan mental. 

Dengan mengintegrasikan teknik ini ke dalam rutinitas sehari-hari, individu dapat belajar untuk mengelola emosi mereka dengan lebih baik, serta membangun kondisi mental yang lebih positif. 

Bagi orangtua anak berkebutuhan khusus (ABK) dan individu lainnya yang menghadapi tantangan emosional, guided imagery dapat menjadi alat yang sangat berharga dalam perjalanan menuju kesejahteraan mental yang lebih baik.

Dengan semakin meningkatnya kesadaran akan pentingnya kesehatan mental, mempelajari dan menerapkan teknik seperti guided imagery dapat memberikan kontribusi positif bagi individu dan masyarakat secara keseluruhan.

Referensi:

1. American Psychological Association (APA). (2022). Guided Imagery. Diakses dari [apa.org](https://www.apa.org/).

2. National Center for Complementary and Integrative Health (NCCIH). (2022). Guided Imagery: What You Need To Know. Diakses dari [nccih.nih.gov](https://www.nccih.nih.gov/).

3. Cleveland Clinic. (2023). Guided Imagery: How to Use Your Mind to Promote Healing and Manage Stress. Diakses dari [clevelandclinic.org](https://my.clevelandclinic.org/).

4. Mayo Clinic. (2023). Guided Imagery: How It Works and What It Can Do for Your Health. Diakses dari [mayoclinic.org](https://www.mayoclinic.org/).

5. University of Michigan Medicine. (2022). The Power of Guided Imagery in Reducing Stress and Anxiety. Diakses dari [uofmhealth.org](https://www.uofmhealth.org/).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun