3. Pertimbangkan Asuransi Pendidikan
Asuransi pendidikan adalah salah satu cara lain untuk mempersiapkan biaya pendidikan anak. Produk ini menawarkan manfaat asuransi sekaligus dana yang bisa digunakan untuk biaya sekolah anak. Beberapa asuransi pendidikan juga memiliki komponen investasi, yang dapat memberikan imbal hasil tambahan.
Namun, orang tua harus cermat dalam memilih asuransi pendidikan. Pastikan untuk memahami dengan baik produk yang dipilih, termasuk risiko dan potensi imbal hasilnya.
4. Cari Beasiswa dan Bantuan Pendidikan
Selain menabung dan berinvestasi, orang tua juga bisa mempertimbangkan beasiswa atau program bantuan pendidikan. Ada banyak institusi, baik dari pemerintah maupun swasta, yang menyediakan beasiswa untuk anak-anak berprestasi maupun dari keluarga kurang mampu.
Penting untuk mulai mencari informasi tentang beasiswa sejak dini dan memastikan bahwa anak siap untuk memenuhi syarat-syarat yang diperlukan, seperti prestasi akademik, non-akademik, hingga kemampuan bahasa asing.
 5. Memilih Sekolah dengan Biaya yang Terjangkau
Meski orang tua ingin memberikan yang terbaik untuk anak, penting untuk tetap realistis dalam memilih sekolah yang sesuai dengan kemampuan finansial keluarga.
Sekolah yang mahal tidak selalu menjamin kualitas pendidikan yang lebih baik. Cari sekolah dengan reputasi baik namun biaya yang masih dalam jangkauan.
Selain itu, pertimbangkan juga apakah sekolah tersebut menawarkan program beasiswa atau potongan biaya sekolah untuk siswa berprestasi.
6. Membuka Tabungan Pendidikan Khusus