Mohon tunggu...
Nanang A.H
Nanang A.H Mohon Tunggu... Jurnalis - Pewarta

Penyuka Kopi Penikmat Literasi// Scribo Ergo Sum

Selanjutnya

Tutup

Home Pilihan

5 Alasan Mengapa Gen Z Memilih KPR Sebagai Solusi Memiliki Rumah

19 September 2024   07:44 Diperbarui: 19 September 2024   12:42 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi membeli rumah melalui KPR (sumber gambar: Freepik via Kompas)

Selain itu, beberapa lembaga keuangan juga menawarkan pilihan pembayaran cicilan tetap, yang membantu Gen Z mengelola pengeluaran dengan lebih baik.

Cicilan tetap setiap bulan memudahkan mereka untuk membuat perencanaan keuangan jangka panjang, tanpa khawatir adanya lonjakan cicilan yang tidak terduga.

3. Suku Bunga Kompetitif

Suku bunga yang kompetitif menjadi salah satu alasan mengapa Gen Z tertarik pada KPR. Dalam beberapa tahun terakhir, berbagai bank menawarkan suku bunga yang lebih rendah, terutama untuk program KPR bersubsidi dari pemerintah.

Bunga rendah ini membuat cicilan rumah menjadi lebih ringan dan terjangkau, bahkan untuk mereka yang baru memulai karir.

Program KPR bersubsidi yang disediakan pemerintah, seperti FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan), menawarkan bunga yang lebih rendah dibandingkan KPR komersial biasa.

Hal Ini menjadi salah satu opsi yang menarik bagi Gen Z yang ingin memiliki hunian dengan anggaran terbatas.

4. Kemudahan Akses Informasi dan Teknologi

Gen Z dikenal sebagai generasi yang sangat akrab dengan teknologi, termasuk dalam hal mengakses informasi tentang properti dan pembiayaan rumah.

Mereka bisa dengan mudah mencari informasi tentang berbagai program KPR, suku bunga, tenor, hingga simulasi cicilan secara online. Berkat kemajuan teknologi, proses pengajuan KPR kini juga lebih mudah dan cepat.

Banyak bank dan fintech menyediakan layanan online untuk mengajukan KPR, memudahkan Gen Z melakukan pendaftaran kapan saja dan di mana saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun