Buku "Islam & Isyu Kontemporer"karya Mirza Tahir Ahmad adalah sebuah karya yang berani dan relevan, mengupas berbagai masalah yang dihadapi oleh dunia modern melalui kacamata Islam.Â
Diterbitkan oleh Neratja Press, buku ini menawarkan pandangan Islami yang luas dan komprehensif mengenai isu-isu global, dari politik, ekonomi, sains, hingga isu sosial yang kompleks.Â
Dengan pandangan yang mendalam dan argumen yang kuat, Hazrat Mirza Tahir Ahmad menunjukkan bagaimana ajaran Islam tetap relevan dalam memberikan solusi bagi masalah kontemporer.
1. Pendekatan Islami Terhadap Isu Global
Di tengah dunia yang sedang dilanda krisis dan pergolakan, baik secara politik maupun sosial, buku ini hadir untuk memberikan perspektif Islami tentang bagaimana kita bisa memahami dan menyelesaikan masalah-masalah tersebut.Â
Salah satu kekuatan buku ini adalah cara penulisnya mengaitkan ajaran-ajaran dasar Islam dengan tantangan dunia modern. Hazrat Mirza Tahir Ahmad tidak hanya membahas masalah global secara umum, tetapi juga menyelam lebih dalam untuk mengeksplorasi akar penyebab dari berbagai isu.
Misalnya, dalam isu ekonomi global, penulis menguraikan bagaimana sistem ekonomi berbasis riba telah menciptakan ketidakadilan dan ketimpangan yang sangat besar.Â
Penulis juga menyoroti pentingnya zakat sebagai solusi Islami untuk mengurangi kemiskinan dan menciptakan redistribusi kekayaan yang lebih adil.Â
Dengan mengacu pada prinsip-prinsip Islam, Mirza Tahir Ahmad menunjukkan bahwa agama dapat memberikan jalan keluar bagi masalah-masalah yang sering dianggap "duniawi."
2. Kepedulian terhadap Isu Sosial
Tidak hanya fokus pada masalah ekonomi dan politik, buku ini juga menyentuh isu-isu sosial seperti hak-hak perempuan, perlindungan lingkungan, dan hubungan antaragama.Â
Di bagian ini, penulis berusaha menjelaskan bahwa Islam adalah agama yang penuh kasih sayang, adil, dan peduli terhadap keadilan sosial. Penekanan pada pentingnya memelihara lingkungan, misalnya, menunjukkan bahwa ajaran Islam mendukung upaya global untuk mengatasi krisis lingkungan seperti perubahan iklim.
Selain itu, Mirza Tahir Ahmad juga membahas hak-hak perempuan dalam Islam, sebuah isu yang sering kali disalahpahami di dunia Barat.Â
Melalui argumen yang berbasis pada Al-Qur'an dan Hadis, penulis berusaha meluruskan kesalahpahaman dan stereotip tentang bagaimana Islam memperlakukan perempuan.Â
Ia menegaskan bahwa Islam, ketika diterapkan dengan benar, memberikan hak dan penghormatan yang tinggi kepada perempuan, baik dalam lingkup keluarga maupun masyarakat luas.
3. Peran Islam dalam Perdamaian Dunia
Dalam konteks politik internasional, buku ini juga membahas isu-isu seperti perang dan terorisme, yang sering kali dikaitkan dengan Islam dalam narasi media global.Â
Penulis dengan tegas menolak klaim bahwa Islam adalah agama yang mendukung kekerasan. Sebaliknya, ia menekankan bahwa Islam adalah agama yang mengutamakan perdamaian, toleransi, dan dialog antaragama.Â
Ajaran-ajaran tentang perdamaian yang tertulis dalam Al-Qur'an dijadikan landasan untuk melawan narasi negatif yang sering kali dilekatkan pada Islam.
Salah satu bagian yang menarik adalah pembahasan tentang jihad, yang sering kali disalahartikan. Mirza Tahir Ahmad menjelaskan bahwa jihad dalam Islam lebih kepada perjuangan internal melawan hawa nafsu dan bukan berarti peperangan fisik.Â
Ia mengajak pembaca untuk memahami konsep ini secara lebih mendalam dan tidak terjebak pada stereotip yang kerap kali disebarkan oleh pihak-pihak tertentu.
4. Gaya Bahasa yang Mudah Dipahami
Salah satu kelebihan buku ini adalah gaya penulisan Mirza Tahir Ahmad yang mudah dipahami. Meskipun buku ini membahas topik-topik yang cukup berat, penulis berhasil menyampaikan ide-ide kompleks tersebut dengan cara yang jelas dan sistematis.Â
Hal ini menjadikan buku ini cocok dibaca oleh berbagai kalangan, baik mereka yang memiliki latar belakang keagamaan maupun yang tidak.
Penulis juga menggunakan banyak contoh konkret dari dunia nyata untuk mendukung argumennya, sehingga pembaca dapat dengan mudah menghubungkan ajaran Islam dengan realitas sehari-hari.Â
Buku ini juga menyertakan kutipan-kutipan dari Al-Qur'an dan Hadis, yang memberikan dasar teologis bagi argumen-argumen yang diajukan.
5. Relevansi Buku di Era Modern
Buku "Islam & Isyu Kontemporer" sangat relevan untuk dibaca di era modern ini, terutama dalam konteks globalisasi dan semakin meningkatnya interaksi antarbudaya dan antaragama.Â
Mirza Tahir Ahmad berhasil menunjukkan bahwa Islam bukan hanya agama yang berlaku bagi pengikutnya, tetapi juga dapat menjadi solusi universal bagi berbagai masalah yang dihadapi dunia saat ini.
Dalam situasi dunia yang semakin kompleks, dengan isu-isu seperti perubahan iklim, konflik antarnegara, ketidakadilan ekonomi, dan ketidaksetaraan sosial yang terus muncul, buku ini memberikan harapan bahwa agama, khususnya Islam, bisa menjadi bagian dari solusi.Â
Dengan argumen-argumen yang kuat dan analisis yang mendalam, buku ini mengajak pembaca untuk melihat dunia dari perspektif yang berbeda dan mempertimbangkan ajaran agama sebagai panduan untuk menciptakan dunia yang lebih baik.
Secara keseluruhan, "Islam & Isyu Kontemporer" adalah sebuah karya yang penting untuk dibaca, terutama bagi mereka yang ingin memahami peran Islam dalam menghadapi tantangan global.Â
Dengan gaya penulisan yang jelas dan argumen yang mendalam, buku ini berhasil mengajak pembaca untuk berpikir lebih kritis tentang isu-isu dunia modern dan bagaimana ajaran Islam dapat memberikan solusi yang relevan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H