Paru-paru basah, atau pneumonia, adalah infeksi serius pada paru-paru yang menyebabkan peradangan di kantung udara, yang bisa berisi cairan atau nanah.Â
Meskipun kondisi ini bisa mempengaruhi siapa saja, orang dewasa dan lansia lebih rentan terhadapnya. Sayangnya, banyak orang yang mengabaikan gejala awalnya, yang jika tidak diobati, dapat menyebabkan komplikasi serius. Berikut adalah 8 gejala paru-paru basah yang sering diabaikan:
1. Batuk yang Berkepanjangan
Batuk adalah salah satu gejala paling umum dari paru-paru basah. Pada pneumonia, batuk ini sering kali diiringi dengan dahak yang berwarna kuning, hijau, atau bahkan berdarah.Â
Jika batuk berlangsung lebih dari seminggu dan tidak membaik dengan pengobatan sederhana, ini bisa menjadi tanda pneumonia.
2. Demam Tinggi
Penderita pneumonia biasanya mengalami demam yang cukup tinggi, seringkali mencapai lebih dari 38C. Demam ini merupakan respon tubuh terhadap infeksi yang terjadi di paru-paru. Namun, gejala ini sering disalahartikan sebagai flu biasa, sehingga diabaikan.
3. Sesak Napas
Pneumonia menyebabkan peradangan pada paru-paru, yang dapat mengurangi kemampuan paru-paru untuk mengambil oksigen. Ini bisa menyebabkan sesak napas, terutama ketika melakukan aktivitas fisik. Gejala ini sering kali diabaikan, terutama pada orang yang sudah memiliki masalah pernapasan seperti asma atau bronkitis.
4. Nyeri Dada