Mohon tunggu...
Nanang A.H
Nanang A.H Mohon Tunggu... Jurnalis - Pewarta

Penyuka Kopi Penikmat Literasi// Scribo Ergo Sum

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Tips Menjalankan Peluang Bisnis Kripik Buah dan Sayuran

11 September 2024   10:37 Diperbarui: 11 September 2024   10:40 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Buatlah variasi rasa yang menarik, seperti manis, pedas, asin, atau rasa-rasa unik lainnya seperti balado, keju, atau coklat untuk keripik buah.

- Keripik organik: 

Mengingat tren hidup sehat, keripik organik yang menggunakan bahan-bahan bebas pestisida atau bahan kimia lainnya dapat menjadi produk yang diminati.

- Kemasan yang menarik: 

Desain kemasan yang unik dan menarik dapat membantu produk Anda lebih menonjol di pasar.

Inovasi akan membuat produk Anda berbeda dan mampu bersaing di pasar yang kompetitif.

3. Gunakan Teknologi Pengolahan yang Tepat

Teknologi pengolahan sangat mempengaruhi kualitas keripik yang dihasilkan. Salah satu teknologi yang umum digunakan dalam produksi keripik buah dan sayuran adalah vacuum frying (penggorengan vakum). 

Teknologi ini memungkinkan penggorengan pada suhu rendah sehingga nutrisi dalam buah dan sayuran tetap terjaga dan hasil keripiknya lebih renyah serta tidak terlalu berminyak.

Investasi pada mesin penggorengan vakum memang membutuhkan modal yang cukup besar, tetapi hasil produk yang dihasilkan akan berkualitas tinggi dan lebih sehat, sehingga bisa dijual dengan harga lebih mahal.

4. Riset Pasar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun