Mohon tunggu...
Nanang A.H
Nanang A.H Mohon Tunggu... Jurnalis - Pewarta

Penyuka Kopi Penikmat Literasi// Scribo Ergo Sum

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Manfaat dan Keunikan Biji Jenitri, dari Kesehatan sampai Spiritual

4 September 2024   13:07 Diperbarui: 4 September 2024   21:40 2120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Biji Jenitri/Rudraksha (Sumber: Wikipedia)

4. Makna Spiritual Berdasarkan Mukhi 

Setiap jumlah mukhi memiliki makna dan manfaat spiritual tersendiri. Misalnya, biji Jenitri dengan lima mukhi adalah yang paling umum digunakan untuk meditasi, dan dipercaya dapat membawa kedamaian dan keseimbangan dalam hidup. 

Sedangkan Jenitri dengan satu mukhi dianggap sebagai manifestasi dari Dewa Siwa sendiri dan dipercaya membawa keberuntungan besar serta pencerahan spiritual.

5. Penggunaan dalam Perhiasan 

Karena keindahan dan nilai spiritualnya, biji Jenitri juga sering digunakan dalam pembuatan perhiasan seperti kalung, gelang, dan cincin. 

Penggunaan perhiasan dari biji Jenitri tidak hanya untuk tujuan estetika, tetapi juga sebagai alat bantu dalam praktik spiritual sehari-hari.

6. Cara Merawat Biji Jenitri

Untuk menjaga kualitas dan manfaat biji Jenitri, perawatan yang tepat sangatlah penting. Biji Jenitri harus dijaga agar tetap bersih dan bebas dari kotoran. 

Biasanya, biji ini direndam dalam air bersih selama beberapa jam dan kemudian dibersihkan dengan sikat lembut. Setelah dibersihkan, biji harus dikeringkan di tempat teduh dan diolesi dengan sedikit minyak alami seperti minyak mustard untuk menjaga kelembutannya dan mencegah retakan.

Biji Jenitri bukan hanya sekadar biji dari pohon tropis, tetapi juga permata alam yang penuh dengan manfaat kesehatan dan spiritual. 

Dari kemampuannya dalam mengurangi stres hingga kemampuannya dalam meningkatkan fokus, biji Jenitri menawarkan banyak hal yang dapat membantu dalam kehidupan sehari-hari. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun