Mohon tunggu...
Nanang A.H
Nanang A.H Mohon Tunggu... Jurnalis - Pewarta

Penyuka Kopi Penikmat Literasi// Scribo Ergo Sum

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Filosofi Jam Dinding, Pansos, dan Tantangan Ikhlas

12 Oktober 2023   14:59 Diperbarui: 12 Oktober 2023   15:49 1098
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Filosofi jam Dinding ( Sumber: Pixaby)

- Ikhlas menurut Muhammad Abduh:  ikhlas beragama adalah semata mata hanya untuk tujuan Allah SWT. Dengan selalu berharap hanya kepadaNya. Dan tujuannya hanya untuk mencari ridho Allah semata

- Pengertian Ikhlas menurut Imam Al Qusyairi:- yaitu ikhlas adalah bermaksud menjadikan Allah SWT sebagai satu satunya sembahan

- Makna ikhlas menurut Hamka: yaitu ikhlas memiliki makna bersih dan tidak ada campuran tujuan tertentu selain hanya untuk Allah SWT

Dari beberapa sumber dan pendapat para ahli agama sangat jelas bahwa makna kata dari ikhlas adalah ketika kita mengerjakan pekerjaan, tugas, baik itu tugas individu, untuk kepentingan keluarga, kepentingan pekerjaan kantor, komunitas, organisasi, seharusnya kita dalam mengerjakan tugas tersebut tiada lain hanya untuk meraih keridhoan Allah SWT

Hikmah dan manfaat yang dapat diambil dari ikhlas sangat banyak, membentuk menjadi pribadi yang tangguh dan kuat, hidup akan tenang dan tentram. 

Ketika tujuan hidup kita hanya berserah diri kepada Allah SWT maka Dia sendiri yang akan menuntun kita kepada jalanNya yang lurus, diantaranya terhindar dari penyakit hati

Budaya Pansos dan sebuah tantangan

Bertolak belakang dari tujuan makna dari ikhlas ada diantaranya budaya yang saat ini sedang trend diantaranya budaya pansos

Pansos sendiri adalah singkatan dari panjat sosial. Atau dalam istilah asing disebut sosial climber. 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indnesia (KBBI) Arti dari pansos sendiri adalah sebuah usaha atau tindakan seseorang untuk mencitrakan diri sebagai orang yang mempunyai status sosial tinggi. 

Biasanya sering melakukan pamer atau ria  untuk mencari panggung dan perhatian dan berkeinginan namanya semakin dikenal khlayak ramai. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun