Mohon tunggu...
Nanang A.H
Nanang A.H Mohon Tunggu... Jurnalis - Pewarta, pegiat dan penikmat aksara

Penyuka kopi penikmat literasi // Scribo Ergo Sum

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

ChatGPT, Menulis, dan Miskin Rasa

28 Februari 2023   17:22 Diperbarui: 28 Februari 2023   17:27 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bahkan belakangan  AI menarik perhatian dunia lantaran ChatGPT mampu menghasilkan teks bermutu tinggi. Melalui beberapa eksperimen mampu menjawab ujian magister bisnis dan kedokteran. 

Namun lagi-lagi OpenAI selaku pembuat ChatGPT telah memperingatkan bahwa platform buatannya memiliki batasan. Misalnya terkadang menulis jawaban yang terdengar masuk akal tetapi salah atau tidak masuk akal


Oleh karena itu untuk menghasilkan sebuah tulisan yang bermutu dimana melalui tulisannya  bisa mempengaruhi alam pikiran manusia lainnya, maka yang dibutuhkan tidak hanya tentang kecerdasan, apalagi kecerdasan buatan yang dibuat oleh manusia itu sendiri.

 Karena tulisan yang hanya menyajikan sederetan kalimat walaupun menampilkan fakta dan data tanpa melibatkan perasaan di dalamnya akan terasa hampa kurang hidup dan kurang gizi yang dapat mensuplai makanan kedalam jiwa dan ruh manusia itu sendiri


Untuk itu peran ChatGPT dalam penulisan bisa saja hanya jadi pelengkap bukan jadi kiblat sebuah tulisan. Karena menulis itu bukan saja tentang menyuguhkan fakta dan data tapi menulis itu memerlukan perasaan emosi, membutuhkan pengamatan, diperlukan kepekaan, dimunculkan ruh dan menulis perlu kebaruan karena menulis bukan tentang hari kemarin dan hari ini, tapi juga menyuguhkan materi tentang hari esok dan seterusnya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun