Lelah, bila mengusap hati serba salah
Namun inspiratif sebagai sarana
Sebagai studi melepaskan kisah biru; risalah yang pernah gagal terlewati
Jika benar, Tuhan memvonis setiap helai daun yang gugur
Namun jangan lupakan kelengkapan sempurna padamu dariNya, karena padanya sarana jemput objek yang meski bertingkat-tingkat nantinya Â
Berenang-renanglah demi kemenangan
Jangan khawatir, usaha ternilai dan terhitung
Gagal, tak perlu kecewa, menang kalah adalah figur permainan
Berbanggalah, berjabat dengan proses
Semoga senang mengenali lubang yang melatih sukses
Adalah tempat jatuh dan jumpa kali pertama
Jangan risau akan badai
Atau sinis yang terjumpai, selalu memang untuk dilalui
Jangan menangis lagi, jika terluka kelak terobati
Sayangilah kucuran air mata lelah
Menangislah jika tak melakukan apa-apa
Atau jika tak sanggup memulainya
Cukup, jangan bergantung kepada siapapun
Sudahlah, semua binasa menuju Tuhan
Meliput segala dan semua warnanya
Ya, yang tersentuh juga yang pernah terlihat
'Pun ghaib semua rasa kembali akan menemui tanya, tentang bagaimana cara kau menghadapinya: melaluinya, melewati, memulai dan mengakhirinya
Created By : Â Nahar
Tanggerang, 06 Maret 2021
__________________________________
"Jangan habiskan waktumu memukuli tembok dan berharap bisa mengubahnya menjadi pintu." - Coco Chanel
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H