Di beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa makanan cepat saji biasanya mengandung pewarna buatan dan pengawet yang terbuat dari bahan kimia dan bertujuan agar makanan cepat saji bertahan lama jika ingin dikonsumsi, hal tersebut menyebabkan dampak mutase genetic di dalam sel tubuh yang akan memicu pada perkembanganÂ
kanker.Â
5. Meningkatkan risiko gangguan pencernaan makanan.Â
Pada makanan cepat saji biasanya mengandung sedikit serat, sehingga kurangnya asupan vitamin yang diperlukan oleh tubuh.Â
Berdasarkan penjelasan di atas perlu diketahui bahwa makanan cepat saji ini merupakan makanan yang kurang baik jika dikonsumsi secara berlebihan dan terus menerus. Apabila makanan cepat saji dikonsumsi secara berlebihan, maka akan berdampak pada kesehatan tubuh, sehingga dapat menyebabkan berbagai penyakit. Maka dari itu ada beberapa upaya pencegahan mengonsumsi makanan cepat saji secara berlebihan terdapat beberapa cara yaitu : Â
1. Mengonsumsi serat yang cukup. Â
2. Mengonsumsi protein yang dibutuhkan oleh tubuh.Â
3. Menghindari stress.Â
4. Membuat pola makan. Â
5. Mengonsumsi cemilan yang sehat. Â
Berdasarkan uraian diatas dapat ditunjukan bahwa makanan cepat saji sangat praktis dan enak untuk dikonsumsi, jika dikonsumsi secara berlebihan akan berisiko terhadap Kesehatan tubuh manusia. Penyakit yang berdampak terkena jika mengonsumsi makanan cepat saji berlebihan yaitu, Obesitas, Hipertensi, Diabetes, Kanker, dan Gangguan pencernaan lainnya. Oleh karena itu, pentingnya menjaga pola makan yang sehat dan memahami dampak buruk dari mengonsumsi makanan cepat saji secara berlebihan, agar tercegah dari beberapa risiko penyakit tersebut.