Mohon tunggu...
Amerta Raya
Amerta Raya Mohon Tunggu... Petani - Petani

Catatan Manusia Pelosok Desa

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Rumah-rumah Kayu di Kampung Ku Yang Hampir Punah

9 Oktober 2023   22:11 Diperbarui: 10 Oktober 2023   07:45 381
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Entah untuk proses BPJS juga kurang tahu bagaimana, dengar-dengar Kendal ini lumayan ribet pengurusannya. 

Kalau pengalaman adik ku di Salatiga, cuma nomor KK saja diketik oleh pihak rumah sakit, langsung bisa terintegrasi.

Tanpa ribet harus kartu BPJS, KTP, KK, kalau dikendal dengar-dengar harus ada cetak fisiknya. 

Semoga lekas sembuh atas kuasa Alloh SWT. 

Aku tak berusaha mengumpulkan rizki seg, agar aku bisa segera medical check up. 

Hehe, abaikan ini, alhamdulillah Alloh SWT masih memberi ku rasa sakit, memberi ku penyakit, alhamdulillah ini yang terbaik bagi-Nya. 

Mari lanjut ke moment sahur lagi, hehe. 

Usai makan sahur, biasa ku cuci piring dan gelas kotor, pun beberapa gelas tamu semalam yang menumpuk, ku cuci semua. 

Alhamdulillah, semua bersih dan aku ke kakus, pup lagi sejenak, cebok, gosok gigi dan berwudhu. 

Beranjak ke kamar, sholat qobliyah subuh. 

Sembari mendengarkan mu'adzin puji-pujian aku mengunggah video ke YouTube. 

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun