Mohon tunggu...
Amerta Raya
Amerta Raya Mohon Tunggu... Petani - Petani

Catatan Manusia Pelosok Desa

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Indonesia Tanah Surga

3 Agustus 2023   21:21 Diperbarui: 3 Agustus 2023   23:11 283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Petainya entah dikasih suwo Tu'amin atau dikasih paklik Khodirin, tahu-tahu sudah ada petai dipawon, pun Simbok juga tidak tahu. 

Pepaya tadi siang aku petik disamping rumah, nangkring dijendela, lihat pepaya kuning, aku petik, termasuk buah yang paling aku suka. 

Alhamdulillah, limpahan rizki dari-Nya, belum sampai maghrib saja sudah dipersiapkan banyak makanan oleh-Nya, masya'alloh tabarokalloh. 

Baik, kembali ke pagi hari, usai sahur, cuci beberapa gelas kotor dan piring kotor yang menumpuk.

Kemudian meneruskan makan pisang sale sambil minum kopi. 

Kopi habis, cuci gelas lagi kemudian masuk kakus pipis, gosok gigi dan terdengar kumandang adzan subuh.

Wudhu dan langsung beranjak sholat sunah qobliyah. 

Sembari menunggu mu'adzin puji-pujian, mengunggah short video ke YouTube. 

Dua video ku unggah dan mu'adzin mengumandangkan iqomah. 

Bergegas aku letakkan hape dan jalan ke mushola. 

Pagi tadi barusan jamaah hanya ada dua shaf, pun baris yang kedua cuma empath orang termasuk aku. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun