9 maret 2019 tepat pukul 08.20 Wita, Menteri LHK dan tim telah hadir di fahutan Unmul untuk membuka Expert meeting. Expert meeting digelar untuk mendesain pembangunan Kehutanan yang berkelanjutan.
"Kita berkumpul disini sebagai wujud belanja pemikiran tentang hutan dan pemukiman masyarakat, baik di pulau Jawa maupun di luar pulau Jawa. Kita perlu mempertimbangkan kebutuhan masyarakat dan hak konstitusional mereka, ukuran kewajiban negara, serta mencermati mekanisme yang telah diatur sesuai dengan kondisi sekarang. Diharapkan expert meeting ini menjadi awal dari rangkaian diskusi berikutnya untuk kita bisa menata permukiman masyarakat di kawasan hutan dengan sebaik-baiknya," kata Siti
Dalam rapat ini dihadiri oleh intansi yang mewakili dibidang kehutanan dan ahli-ahli kehutanan seperti Prof. haryadi kartodiharjo dan Prof. San Afri Awang.
Selain Prof. Hariadi dari IPB dan Prof. San Afri Awang dari UGM, berbagai pandangan datang dari para pakar untuk disampaikan kepada Menteri Siti pada expert meeting yang penuh dengan nuansa pertimbangan akademis tersebut. Sebanyak 26 profesor hadir dari Institut Pertanian Bogor, Universitas Gadjah Mada, Universitas Jambi, Universitas Lambung Amangkurat, Universitas Sumatera Utara, Universitas Islam Negeri Riau, Universitas Mulawarman, Universitas Tanjung Pura, Universitas Hasanudin, Universitas Tadulako, hingga Universitas Papua.
Referensi :
- Rekaman Vidio Berlangsungnya kegiatan
- Penelitian Dosen kehutanan Unmul Lab. Perencanaan dan pemetaan Hutan terkait KHDTK
- Buku korektif Kebijakan pembangunan kehutanan
- Pegamatan langsung dengan semua peristiwa
- Wawancara/koinfirmasi dengan sumber terkait
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H