Mohon tunggu...
Naftalia Kusumawardhani
Naftalia Kusumawardhani Mohon Tunggu... Psikolog - Psikolog Klinis (Remaja dan Dewasa)

Psikolog Klinis dengan kekhususan penanganan kasus-kasus neurosa pada remaja, dewasa, dan keluarga. Praktek di RS Mitra Keluarga Waru. Senang menulis sejak masih SMP dulu hingga saat ini, dan sedang mencoba menjadi penulis artikel dan buku.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

7 Tips untuk Ibu Berperan Ganda

29 Juli 2015   11:06 Diperbarui: 11 Agustus 2015   21:53 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1.

Pulang kerja

Rumah berantakan

Tagihan asuransi di atas meja

Anak-anak menonton TV

Belum belajar

 

Tarik nafas

Masuk kamar

Sambil berkata pada diri sendiri,

"Cuman berantakan.. Bukan tsunami"

 

2.

Nilai anak jelek

Dipanggil guru

Atasan tidak mengijinkan

Alasannya, "Semua anak pernah dapat nilai jelek. Tidak masalah. Kita rugi kalau Anda tidak masuk"

 

Ambil ulangan yang jelek itu

Beri surat pengantar didepannya

Kirimkan ke atasan

Dan, jangan lupa masukkan uang 50 ribu ke dalamnya

Sebagai biaya ganti rugi

 

3.

Anak rewel

Tidak mau makan, mandi, belajar

Melempar barang-barang

Menangis keras

 

Ambil kamera dengan blitz

Foto dengan cepat

Tatap anak dan katakan,

"Kalau sudah selesai nangis, mama ada di kamar ya"

Sediakan air putih di dekatnya

Tinggalkan

 

4.

Keluarga berkunjung ke rumah

Komentar menyakitkan tentang kondisi rumah

Berantakan, pakaian kotor ada di mana-mana,

Barang-barang berserakan

 

Tarik nafas

Tersenyum dan katakan,

"Kami sedang mencoba gaya baru"

 

5.

Anak sakit

Uang terbatas

Pekerjaan deadline

Tidak mungkin menghubungi keluarga

 

Tarik nafas

Duduk santai, rileks

Katupkan 2 tangan depan dada

Berdoa pada Allah,

"Ya Allah, aku ikhlas menerima perasaanku saat ini dan mohon mudahkanlah semua urusanku"

 

6.

Ada yang nawarin uang dalam jumlah besar

Tapi imbalannya beresiko tinggi

Baik reputasi dan juga konsekuensi moral

Di sisi lain, tagihan dan kebutuhan menumpuk

 

Apa yang akan Anda lakukan?

Kembalikan pada sikap dan value Anda

Ingatlah 1 hal : Siapa yang menabur, dia akan menuai

 

7.

Tugas ke luar kota

Anak telpon sambil menangis

Mengeluh badannya sakit

Tugas sekolah banyak, teman-temannya nakal

Tidak mau sekolah lagi

 

Hentikan semua kegiatan saat itu

Minum air putih

Duduklah dengan nyaman

Katakan pada anak, “Ya, ibu mendengarkanmu. Ayo ceritakan semuanya”

Hanya butuh 5 menit, setelah itu anak akan kembali ceria

 

Masih berminat dengan tips lainnya? Tunggu ya..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun