Buktinya, setelah anak-anaknya selesai bermain, beliau selalu ngefoto anaknya yang sudah  berlumuran dengan spidol warna-warni dengan latar belakang tembok yang penuh dengan coretan.
Jarang sekali saya temui yang seperti itu. Kebanyakan orang tua marah-marah kepada anaknya karena ulahnya yang tidak bisa diam termasuk merusak perabotan rumah.
Setelah mengetahui begitu pentingya bermain masak-masakan, sebenarnya untuk mengembangkan kreativitas anak sangatlah mudah yaitu dimulai dari kegiatan-kegiatan kecil yang kelihatannya tidak membawa manfaat.Â
Jangan melulu anak disuruh untuk belajar belajar dan belajar. Aspek perkembangan anak tidak akan berkembang optimal ketika didalamnya tidak ada kebahagiaan dan hati yang tulus saat melakukannya.
Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H