Umat muslim mengimani, bahwa kita diciptakan oleh Tuhan. Yang berarti kita bukan berevolusi, melainkan kita diciptakan. Dan umat muslim mengimani, bahwasanya makhluk hidup yang pertamakali diciptakan oleh Tuhan adalah Adam dan Hawa.
Seorang penceramah internasional dari India bernama Zakir Abdul Karim Naik yang kerap kali disapa dr.Zakir Naik pernah berkata, "ada sebuah teori yang disebut teori evolusi, tetapi tidak ada buku yang berjudul fakta evolusi. Jadi jika kau bertanya kepadaku mengapa manusia berevolusi, kurasa tidak". Ketika itu dr.Zakir Naik menjawab pertanyaan dari seorang pemuda asal jepang yang bertanya mengenai evousi manusia.
Dalam Al-Qur'an surat Al-Hujurat ayat 13 dikatakan yang artinya "Hai manusia, kami menciptakanmu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan". Dalam artian kita bukan berevolusi, melainkan Tuhan yang menciptakan. Dan makhluk hidup yang pertama kali diciptakan adalah Adam dan Hawa.
Antara Adam dan Kera
Seperti yang saya katakan di atas, kekeliruan manusia dalam menanggapi teori evolusi Darwin membuat Darwin menjadi bahan olok-olok. Besar kemungkinan akan banyak umat manusia yang bertanya-tanya, sebenarnya manusia itu berevolusi atau diciptakan?
Jika kawan-kawan beragama Islam, tentu saja tidak ada yang namanya teori evolusi. Karena dalam Al-Qur'an disebutkan, kita diciptakan dari seorang laki-laki dan seorang perempuan. Yaitu Adam dan Hawa. Dan sudah pasti umat muslim di manapun menghimani Al-Qur'an.
Tidak hanya orang muslim yang akan percaya manusia diciptakan. Tetapi tidak sedikit orang nonmuslim akan percaya bahwasanya manusia tidak berevolusi melainkan diciptakan. Dan pastinya kita mengimani sesuai kepercayaan masing-masing.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H