Jadi, dapat disimpulkan bahwa pendidikan nonformal yang dilakukan di luar jam sekolah bersifat sebagai penambah atau pelengkap materi belajar untuk siswa. Namun, keberadaannya tidak boleh disepelekan sebab pendidikan nonformal khususnya bimbingan belajar online memiliki fungsi untuk mengembangkan pengetahuan, keterampilan serta sikap dan kepribadian yang profesional dengan mempertimbangkan serta menyesuaikan kebutuhan masyarakat. Mengingat kondisi saat ini dimana pandemi membatasi gerak sosial sehingga bimbingan belajar online juga dinilai cukup fleksibel untuk melengkapi materi belajar siswa. Bimbingan belajar online dinilai cukup baik dalam penerapan kurikulumnya melalui pandangan pedagogi kritis Henry Giroux sebab fitur-fitur yang tersedia dalam bimbingan belajar online dapat membuat siswa berpikir kritis, tetapi pemilihan fitur itu bisa disesuaikan dengan gaya belajar yang cocok dan sesuai dengan budget yang dimilikinya. Tidak hanya itu, kurikulum pendidikan non formal yang ada pada bimbingan belajar online sudah disesuaikan dengan kurikulum yang ada pada sekolah, sehingga siswa dan orang tua siswa tidak perlu merasa takut jika akan terjadi perbedaan materi.
Penulis sendiri memiliki saran, sebagai generasi yang hidup di zaman yang canggih ini sudah seharusnya siswa melek akan teknologi dan mampu memanfaatkannya dengan sebaik mungkin. Bimbingan belajar online hadir untuk memberikan kemudahan dalam proses belajar. Siswa dapat memilih aplikasi bimbingan belajar online yang sekiranya cocok dengan gaya belajar siswa tersebut. Untuk harga juga bisa disesuaikan dengan budget yang dimilikinya. Tidak jarang saat kenaikan kelas beberapa aplikasi bimbingan belajar online juga memberikan potongan harga, sehingga akan lebih menghemat pengeluaran. Untuk memperoleh hasil yang maksimal, peran serta dukungan orang tua juga dibutuhkan dalam berlangsungnya proses pembelajaran. Sehingga dengan berbagai kemudahan akses pendidikan yang tersedia saat ini, tentu diharapkan siswa serta orang tua dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Daftar Pustaka
Buku
Aisyah, S. (2015). Perkembangan Peserta Didik dan Bimbingan Belajar. Sleman, Yogyakarta: Deepublish Publisher.
Hidayat, Rakhmat. 2011. Pengantar Sosiologi Kurikulum. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Indrawati, I., & Wijoyo, H. 2020. Pendidikan Luar Sekolah. Jawa Tengah: CV Pena Persada.
Kemendikbud. 2017. Bahan Ajar Pengenalan Pendidikan Formal dan Informal. Jawa Barat: Pusat Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat.
Soelaman, Joesoef. 1992. Konsep Dasar Pendidikan Non Formal. Jakarta: Bumi Aksara.
Jurnal
Haerullah, H., & Elihami, E. (2020). Dimensi Perkembangan Pendidikan Formal dan Nonformal. Jurnal Edukasi Nonformal, 1(1), 199-207.