Mohon tunggu...
Nafadilah sekar putri (Fafa)
Nafadilah sekar putri (Fafa) Mohon Tunggu... Akuntan - Mahasiswi Universitas Mercu Buana

Melangkah ke depan untuk mencapai Tujuan yang diinginkan

Selanjutnya

Tutup

Financial

Tugas Mata Kuliah Prof Dr Apollo (Daito): Akuntansi Keuangan Lanjutan II

1 April 2020   18:16 Diperbarui: 1 April 2020   18:18 935
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tujuan Laporan Keuangan Konsolidasi

Memberikan gambaran yang obyektif dan sesuai atas keseluruhan posisi dan aktivitas yang terdiri dari sejumlah perusahaan yang mempunyai hubungan yang istimewa, dan bersifat tidak menyesatkan pihak-pihak pengguna yang berkepentingan dan harus didasarkan oleh substansi atas peristiwa ekonomi juga.

Manfaat Laporan Keuangan Konsolidasi

Dari pengertian dapat di simpulkan bahwa tujuan laporan keuangan konsolidasi sebagai berikut:

  1. Mengetahui efek entitas anak perusahaan terhadap induk perusahaan dalam jangka panjang
  2. Memberikan informasi dengan jelas, lengkap, dan paling mutakhir kepada tim manajemen perusahaan induk tentang kinerja anak perusahaan yang dimiliki.
  3. Memberikan informasi yang jelas dan lengkap kepada pengguna laporan keuangan eksternal sebagai tolak ukur untuk menentukan suatu keputusan yang akan diambil.

Prosedur Menyusun Laporan Keuangan Konsolidasi

Jika ingin menyusun laporan keuangan konsolidasi, maka harus mengikuti langkah sebagai berikut:

  1. Menyiapkan kertas kerja penyusunan laporan keuangan konsolidasi
  2. Memasukkan laporan keuangan meliputi laporan laba rugi, laporan perubahan modal,laporan perubahan modal,  neraca, dan laporan arus kas masing-masing perusahaan induk dan anak perusahaan pada kolom nya masing masing
  3. Jika ada kesalahan-kesalahan dalam laporan keuangan perusahaan induk dan anak maka perlu dibuatkan jurnal penyesuaian dan diposting ke buku besar perusahaan induk atau anak.
  4. Memasukkan jurnal eliminasi dalam kertas kerja seperti eliminasi laba atau rugi perusahaan, mengeliminasi dividen anak perusahaan yang telah dicatat pada saat perusahaan induk menerima dividen dari anak perusahaan, mengeliminasi akun resiprokal atau akun investasi pada perusahaan anak yang ada di neraca induk perusahaan dan akun ekuitas yang ada di akun anak perusahaan dikali dengan persentase kepimilikkan induk perusahaan
  5. Menjumlah akun-akun pada kedua laporan keuangan untuk akun-akun yang tidak resiprokal pada kolom laporan konsolidasi
  6. Menjumlah akun-akun pada kedua laporan keuangan ditambah dan dikurangi dengan akun-akun dalam kolom jurnal eliminasi

Dalam melakukan penyusunan laporan keuangan konsolidasi kita dapat menggunakan 2 metode sebagai berikut:

  1. Metode Ekuitas (Equity Method). Konsep dasar dari metode ini adalah memandang investasi perusahaan induk terhadap perusahaan anak sebagai suatu penyertaan modal sehingga jika aktiva bersih anak perusahaan berubah karena kegiatan operasional yang secara otomatis yang menyebabkan perubahan pada nilai investasi dari induk perusahaan.
  2. Metode Harga Perolehan (Cost Method). Pada metode ini, Biaya digunakan untuk mencatat investasi saham-saham anak perusahaan, maka dividen atas saham-saham yang telah dibagikan oleh anak perusahaan yang diakui sebagai pendapatan oleh induk perusahaan. Sebaliknya laba atau rugi atas pemilikan modal hanya timbul apabila sebagian atau seluruh jumlah saham yang dimiliki tersebut dijual.

Contoh soal laporan keuangan konsolidasi dengan menggunakan 2 metode.

1. Example Cost Method:

a. Example Parent Company Entries, Liquidating Dividend

Percy company purchased 80%of the outstanding voting shares of Song company at the beginning of 2009 for $387,000. At the time of purchase, Song Company's total stockholders Equity Amounted to $475,000. Income and Dividen distribution for Song Company from 2009 through 2011 are as follows:

dokpri
dokpri
Required:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun