Meskipun judi secara umum telah dianggap sebagai bentuk hiburan yang berpotensi merugikan, kehadiran judi online membawa bahaya yang lebih besar, terutama bagi kalangan remaja.Â
Remaja adalah kelompok yang rentan terhadap pengaruh negatif dan dampak jangka panjang dari terlibat dalam aktivitas perjudian online.
Fenomena judi online telah menarik minat masyarakat, Judi online seringkali dianggap sebagai hiburan yang dapat menguntungkan bagi para remaja.Â
Pada judi online dapat diartikan yakni sebuah kegiatan permainan yang dilakukan dengan taruhan uang atau barang berharga dan dapat dimenangkan bagi para siapa saja yang terlibat.Â
Judi lokal biasanya dilakukan dengan menggunakan kartu untuk main poker, sakong dan domino. Sekarang judi darat sudah digantikan dengan situs judi online.
Mudahnya aksesbilitas internet, membuat situs judi online mudah untuk dilakukan oleh para remaja tanpa mengetahui dampak negatifnya.Â
Banyak remaja yang mudah tergiur untuk ikut terlibat dalam judi online, karena diiming-iming judi online tersebut dapat menguntungkan mereka.Â
Padahal, biasanya judi online memang akan menguntungkan diawal saja agar para penggunanya terus ketagihan untuk mendapatkan keuntungannya.Â
Semakin banyak bermain judi online kita akan terus dirugikan dan semakin semakin banyak kehilangan uang yang sudah ditaruhkan.
Harusnya para remaja lebih mencari tahu akan pentingnya memahami apa itu judi online apakah sangat bermanfaat di zaman sekarang.Â
Padahal, banyak orang yang tertipu karena penawaran yang ada di internet. Judi online menjadi salah satu situs yang wajib diwaspadai karena sudah dilarang langsung oleh pemerintah dalam UU KUHP.Â
Beberapa orang masih belum memahami apa itu judi online dan bahaya yang ada dibaliknya, mereka lebih tergiur dengan penawaran yang diberikan oleh bandar judi online.
Dampak negatif dari bahayanya judi online tidak hanya berdampak pada remaja saja, tetapi bagi semua kalangan juga. Siapa pun yang terlibat dalam judi online, mereka akan merasakan gangguan mental seperti kecemasan, stress, depresi yang berkepanjangan.
Bahkan mereka yang sudah kecanduan akan selalu tergiur untuk terus ikut, mereka pun merasa kesulitan untuk lepas dari judi online.
Tak hanya itu saja, beberapa remaja juga mengalami putus asa karena merasa dirugikan kehilangan banyak uang dari judi online tersebut.
Remaja juga rentan mengalami penurunan kualitas hidup, termasuk penurunan prestasi akademik dan isolasi sosial. Masalah keuangan yang serius juga dapat muncul akibat pengeluaran yang tidak terkendali dalam judi online.Â
Selain itu, keterlibatan dalam judi online dapat mengubah perilaku remaja dan merusak hubungan sosial mereka. Mereka cenderung menjadi lebih terisolasi dan kehilangan minat pada aktivitas sosial yang biasanya mereka nikmati.
Para remaja yang sudah terjerumus ke dalam dunia perjudian, maka cobalah untuk melakukan aktivitas lain yang lebih bermanfaat. Seperti berbisnis, karena sekarang investasi mudah dilakukan.Â
Selain berbisnis, kita juga lebih baik bermain game online untuk menghilangkan kebiasaan judi.Â
Sebagai remaja yang sudah tidak asing dalam menggunakan internet, kita harus bijak dalam memilih situs yang digunakan dan lebih mementingkan Pendidikan yang tepat.Â
Kita juga harus menghindari situs judi online dan memahami resiko ataupun konsekuensi yang akan ditimbulkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H